Keceriaan nampak jelas di wajah ratusan anak dan orang tua yang mengikuti Permainan Tradisional Sabtu (08/08/15) di Pendopo Museum Ranggawarsita, Semarang, Jawa Tengah. Workshop Permainan Tradisional ini untuk kembali mengenalkan permainan tradisional yang semakin hilang ditelan jaman.
Anak-anak dipandu Komunitas Hong bersama-sama memainkan permainan seperti dam-daman dan rorodaan, meskipun pada awalnya canggung dan malu para anak-anak sangat menikmati permainan terutama ketika berinteraksi antar sesama teman.
Instruktur Komunitas Hong, Cecep Imansah mengatakan bahwa tujuan workshop ini untuk mengenalkan kepada anak-anak dan masyarakat Indonesia mengenai salah satu warisan budayanya yakni permainan tradisional.
Menurutnya melalui permainan tradisional mampu meningkatkan kreativitas, membangun solidaritas, empati, kejujuran dan kebersamaan. Hal ini sangat penting untuk pendidikan karakter anak yang saat ini mulai terancam oleh kemajuan teknologi yang membuat anak cenderung individual.
Demi masa depan anak cucu kita ayo bangkitkan permainan tradisional Indonesia!!!