You are currently viewing Kriya Kulit Kerang

Kriya Kulit Kerang

Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Jawa Tengah telah menerbitkan beberapa buku. salah satu buku yang telah diterbitkan adalah buku berjudul Jawa Tengah Sebuah Potret Warisan Budaya. Buku ini diterbitkan oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Jawa Tengah bekerjasama dengan Jurusan Arkeologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (Prof. Sumijati Atmosudira dkk /editor). Mempertimbangkan permintaan dari masyarakat maka buku ini ditampilkan di laman ini.

Penggunaan kulit kerang sebagai bahan untuk membuat kerajinan juga sudah dikenal sejak jaman prasejarah. Pemanfaatan kulit kerang untuk dibuat alat (misalnya serut), dan perhiasan juga merupakan bukti lain kearifan manusai dalam memanfaatkan bahan yang ada disekitarnya, ataupun limbah bahan konsumsi. Jenis kulit kerang yang umumnya digunakan adalah jenis Tridacna, karena jenis kerang ini mempunyai cangkang yang tebal dan indah, sehingga sering dan layak digunakan untuk membuat perhiasan.

Peralatan yang digunakan untuk menghasilkan perhiasan kulit kerang kemungkinan besar adalah gurdi tarik dengan bantuan pasir halus dan air. Kulit kerang yang hendak dibuat menjadi gelang misalnya, digurdi dari kedua sisinya sampai tembus hingga diperoleh lubang gelang. Selanjutnya, kedua tepian gelang, tepi luar dan tepi dalamnya, dihaluskan sehingga tidak tajam. Permukaan kulit kerang juga digosok supaya mengkilap.

Foto: Ilustrasi