Penutupan Pekan Budaya Indonesia 2015

0
874

Semarang – Pekan Budaya Indonesia (PBI) 2015 resmi ditutup Sri Hartini, Direktur Direktorat Pembinaan Kepercayaan terhadap Tuhan YME dan Tradisi (Dit. PKT) dan Prasetyo Aribowo, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemerintah Propinsi Jawa Tengah, Minggu (9/8/2015), di Lapangan Simpang Lima, Semarang.

Di hadapan para tamu undangan dan masyarakat yang memenuhi area Simpang Lima, Prasetyo mengungkapkan apresiasinya. “Sejarah PBI ini cukup panjang. Saya sangat menghargai dan mengapresiasi kinerja Kemdikbud atas suksesnya acara ini,” papar Prasetyo.

prasetyo-ariwibowo

PBI, lanjutnya, merupakan acara yang luar biasa. “Melalui kegiatan ini, semua tokoh, pelaku, dan pecinta budaya berkumpul menjadi satu. Kebudayaan adalah benteng kita semua, kalau tanpa kebudayaan, mau jadi apa bangsa kita ke depannya?” ia menambahkan.

Kendati telah usai, kegiatan budaya ini tidaklah sepenuhnya berhenti. Masih ada sejumlah program kebudayaan yang nantinya akan menjadi agenda tersendiri bagi Kemdikbud, atau pun Pemprov Jawa Tengah itu sendiri.

penutupan-PBI 2015

Mewakili Pemerintah Daerah Jawa Tengah, Prasetyo menyatakan komitmennya untuk tetap menjaga kebudayaan sebagai bagian dari kebijakan daerah. Sebab menurutnya, nilai ekonomi saja tidaklah cukup dalam pembangunan suatu daerah. “Orang makmur tapi tidak memiliki nilai budaya apa gunanya?,” ungkapnya.

Menutup acara Pekan Budaya Indonesia 2015, masyarakat disuguhi Wayang Kulit semalam suntuk dengan kisah Tripomo, yang dibawakan oleh Ki Dalang Purbo Asmoro. Sampai jumpa di Pekan Budaya Indonesia tahun berikutnya!