Koleksi Uang Rupiah bergambar Presiden di Museum Bank Indonesia

Satu Rupiah

Bogor (19/2) Pada tahun 2020 ini, Museum Kepresidenan RI Balai Kirti akan melakukan kegiatan akuisisi koleksi museum. Kegiatan ini merupakan bagian dari pengelolaan koleksi museum. Pengelolaan koleksi adalah serangkaian kegiatan yang menyangkut berbagai aspek kegiatan, dimulai dari pengadaan koleksi, registrasi/penamaan koleksi, inventaris/pendataan koleksi, konservasi/perawatan koleksi, sampai koleksi tersebut disajikan di ruang pamer atau disimpan di ruang penyimpanan (storage). Pengelolaaan koleksi di Museum Kepresidenan RI Balai Kirti sendiri dilakukan oleh Seksi Pengembangan dan Pemeliharaan Koleksi.

Koleksi Uang 50 Ribu Rupiah Edisi Presiden Soeharto

Akuisisi koleksi yang akan dilakukan pada tahun ini rencananya adalah koleksi mata uang bergambar Presiden Republik Indonesia. Mengapa koleksi ini sangat penting, karena Presiden di suatu negara pada umumnya diabadikan dalam uang yang berlaku di negara tersebut. Hal ini dapat menambah koleksi di Museum Kepresidenan RI Balai Kirti. Selain itu, koleksi uang relatif lebih mudah dalam penyimpanan mengingat saat ini Museum Kepresidenan RI Balai Kirti terkendala dalam ruangan penyimpanan koleksi yang terbatas sehingga koleksi yang akan diakuisisi diharapkan bentuknya tidak banyak memakan tempat.

Uang Seratus Ribu edisi Proklamator Soekarno-Hatta

Kegiatan yang dilaksanakan adalah mengunjungi Museum Bank Indonesia untuk berkoordinasi mengenai koleksi bergambar Presiden Republik Indonesia yang ada di Museum Bank Indonesia. Pada umunya, hanya ada dua Presiden yang gambarnya ada dalam uang di Indonesia yaitu Presiden pertama Soekarno dan Presiden kedua Soeharto. Presiden Soekarno adalah Presiden yang gambarnya paling banyak terdapat di mata uang. Jumlahnya ada banyak seri. Sementara untuk uang bergambar Presiden Soeharto sendiri jumlahnya hanya ada beberapa.

Untuk koleksi uang bergambar Soekarno terdiri atas banyak seri antara lain: Seri Soekarno 1 Rupiah, Seri Soekarno ORI (Oeang Republik Indonesia), Seri Soekarno ORIDA (Oeang Republik Indonesia Daerah), Seri Soekarno Borneo tahun 1961, Seri Soekarno Irian Barat tahun 1960 – 1961, Seri Soekarno Kepulauan Riau tahun 1960 – 1961, Seri Soekarno II tahun 1964.

Sementara untuk koleksi uang pecahan 50.000 bergambar Presiden kedua Republik Indonesia, Soeharto. Uang tersebut dirilis pada 23 Februari 1993 dalam rangka memperingati 25 tahun Indonesia membangun. Uang tersebut bergambar Soeharto tersenyum berada di satu sisi, sedangkan gambar pesawat Garuda Indonesia lepas landas dengan latar belakang Bandara Soekarno Hatta berada di sisi lainnya. dikeluarkan di Indonesia, dengan teknologi pencetakan dari Australia.

Dari kegiatan survey ini, tim kajian mendapatkan banyak calon-calon koleksi. Adapun beberapa koleksi uang yang dapat dijadikan sebagai koleksi di Museum Kepresidenan RI Balai Kirti datanya berikut kami tampilkan dalam tabel lampiran. Mengenai saran untuk kegiatan akuisisi koleksi ini di antaranya adalah, koleksi-koleksi uang tersebut harus segera dibeli karena jika dibeli tahun depan belum tentu barang tersebut masih ada stoknya karena sudah diburu oleh para kolektor. (Doni Fitra)