Koleksi Presiden Megawati Soekarnoputri

Bintang Mahaputera Adipurna Megawati Soekarnoputri

Bogor (26/11) Megawati Soekarnoputri memiliki bakat berpolitik yang didapat dari Soekarno. Sejak menjadi mahasiswi, Megawati sudah berkecimpung di dunia politik melalui Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI). Megawati sendiri pernah mengenyam pendidikan di Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, dan di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, namun keduanya tidak sampai lulus. Karir politik Megawati terus meningkat hingga akhirnya pada tahun 1986, ia menjadi wakil ketua PDI Cabang Jakarta Pusat. Kemudian pada tahun 1993, dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Mewagati terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI).

Pada acara Kongres PDI di Medan pada tahun 1996, anggota memutuskan untuk mengganti Megawati dengan Soerjadi sebagai Ketua Umum PDI. Akan tetapi, Mega sendiri tidak mengakui hasil kongres tersebut. Hal tersebut kemudian menjadi pemicu terjadinya Peristiwa 27 Juli 1996.  Akhirnya, kubu PDI pun terbelah menjadi dua, PDI Soerjadi dan PDI Megawati.

Pada tahun 1999, kubu Megawati yang berubah nama menjadi PDI Perjuangan berhasil memenangkan pemilu. Sidang Umum MPR 1999 akhirnya memutuskan Gus Dur sebagai presiden dan Megawati sebagai wakilnya. Dua tahun kemudian, 23 Juli 2001, Megawati menggantikan Gus Dur sebagai presiden. Salah satu keberhasilan Megawati adalah semakin menguatnya demokrasi di Indonesia. Di masa pemerintahan Megawati lah pertama kali diadakan Pemilihan Umum Presiden secara langsung pada 2004. Selepas menjabat sebagai presiden, Megawati masih aktif sebagai Ketua Umum PDI-P.

Museum Kepresidenan RI Balai Kirti berusaha menampilkan koleksi tentang Presiden Megawati Soekarnoputri di Galeri Kepresidenan cluster Megawati. koleksi tersebut tersimpan di vitrin dan dapat dilihat pengunjung. Koleksi itu adalah Bintang Mahaputera Adipurna. Bintang Mahaputera Adipurna terbuat dari logam berbentuk bintang segi 10. Pada bagian tengahnya berbentuk lingkaran berwarna merah dan terdapat tulisan Mahaputera dengan warna tulisan kuning emas.