Bogor (31/7) Indonesia sebentar lagi akan menjadi tuan rumah Asian Games ke-18 yang dilaksanakan di Jakarta dan Palembang. di Jakarta berpusat di Kawasan Gelora Bung Karno dan di Palembang berpusat di Komplek GOR Sriwijaya Jakabaring. untuk itu itu Pemerintah menyiapkan insfrastruktur penunjang Asian Games di kedua kota tersebut termasuk membangun sarana wisma atlet, transportasi berbasis rel dan trotoar untuk kenyamanan para atlet dan penonton selama penyelenggaraan Asian Games
fasilitas yang paling dinantikan untuk segera dinikmati adalah Kawasan Gelora Bung Karno di Senayan Jakarta. Kawasan ini awalnya dibangun untuk keperluan Asian Games ke-4 di Jakarta tahun 1962. Stadion ini mulai dibangun pada tanggal 8 Februari 1960 dan diresmikan 24 Agustus 1962 sebagai stadion utama Asian Games ke-4 1962 dengan kapasitas 120.800. Kawasan Gelora Bung Karno ini dalam perkembangannya dimanfaatkan untuk keperluan iven olahraga seperti PON,Sea Games, Piala Asia dan kini untuk Asian Games. Stadion Utama Bung Karno ini juga direnovasi untuk keperluan Piala Asia 2007 di Indonesia bersama Palembang dan kapasitasnya berkurang menjadi 88.083. Setelah ditunjuk jadi tuan Rumah Asian Games maka Pemerintah melakukan renovasi total terhadap bangunan Stadion yang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia. renovasi itu meliputi pergantian Kursi, rumput, Skoring Board, Track Atletik, lampu stadion 3500 lux, penambahan energi terbarukan berupa Solar Panel 420 KWP dan sistem keamanan yang lebih baik lagi serta smart stadion.
Dengan dibangunnya Kawasan Gelora Bung Karno ini diharapkan mampu meningkatkan prestasi para atlet di Indonesia dan menjadikan kawasan ini menjadi kebanggaan bangsa dan negara. Kawasan ini juga menjadi suatu magnet bagi masyarakat didalam berolahraga dan berekreasi. semoga dengan adanya Stadion Utama Bung Karno ini menjadikan olahraga di Indonesia lebih bergairah lagi dan meningkatkan prestasi para atlet di masa yang akan datang.
