KINERJA MUSEUM NASIONAL TAHUN ANGGARAN 2013

  • Post author:
  • Post category:Berita

Tahun anggaran 2013 akhirnya selesai. Museum Nasional sebagai pengguna anggaran, pada tahun 2013 lalu berhasil menyelesaikan berbagai kegiatan dengan serapan anggaran lebih dari 80%. Karena banyaknya kegiatan, berikut ini secara global kegiatan-kegiatan yang berhasil dilaksanakan oleh Museum Nasional, yaitu:
1.Koleksi museum yang dikelola. Kegiatan-kegiatan yang terlaksana yaitu: Pengadaan Koleksi, Reinventarisasi, Perawatan, Dokumentasi dan Identifikasi Data Koleksi, serta Pembuatan Replika Koleksi.
2.Masyarakat yang mengapresiasi museum. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan yaitu: Lomba Cerdas Cermat, Lomba Fotografi, Pagelaran Kesenian, Ceramah Ilmiah, Edu Kids, Identifikasi, Inventarisasi dan Pengembangan Konsep penyajian Artefak Seni Budaya Indonesia di Museum Vatikan, Akhir Pekan di Museum Nasional, Pameran Tekstil Se-ASEAN di Museum Nasional, Festival Hari Internasional Museum dan 235 Tahun MNI, Pameran Negatif Kaca, Festival Kebudayaan Islam Indonesia di Iran, Pameran Kebudayaan di Mexico, Museum Keliling di 5 Wilayah, Partisipasi Kegiatan Pameran Keliling, Partisipasi Kegiatan Permuseuman Nasional dan International, Penyelenggaraan publikasi, serta Seminar Promosi Dan Pemasaran Museum di Yogyakarta.
3.Bimbingan Teknis Pengelolaan Museum. Kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan yaitu: Bimtek Preservasi Foto Bersejarah, Bimtek Preservasi Koleksi Batu, Bimtek Humas dan protokoler, Bimtek Pemantapan Pemanduan, Pelatihan Komputer Desain Tata Pameran Tingkat Dasar, Pelatihan Team Building Pegawai Museum Nasional, Pelatihan Pemantapan Penyelenggaraan Keamanan, Sosialisasi Keuangan dan BMN, Persiapan Pembekalan Purnabakti, Sosialisasi Tertib Administrasi Kepegawaian, Workshop Pengelolaan Kegiatan di KL/Satker, Penyusunan Dokumen (RAB, TOR, dan RKAKL), serta Workshop Pengelolaan dan Pencatatan BMN (Aset dan BCB).
4.Koleksi Museum yang dikaji. Kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan yaitu: Kajian Tenun Ikat di Sumba, Kajian Seraung (topi, manik-manik) di Kalimantan Timur, Kajian Kesultanan Tidore, Kajian Perahu Pinisi di Sulawesi Selatan, Kajian Lukisan Dinding di Maros-Sulawesi Selatan, Kajian Prasasti Batu Koleksi Museum Nasional, Kajian Tempayan di Singkawang-Kalimantan Barat, Kajian Makara di Jawa Tengah, Kajian Label Koleksi Arkeologi, Kajian Mata Uang Kampua di Sulawesi Tenggara, Kajian Bentuk dan Motif Hewan, Kajian Kepuasan Pengunjung, Kajian Laboratorium Dan Storage Di Museum Nasional Dan Hcc Singapore, Kajian Preservasi Negatif Kaca, Kajian Konservasi Rumah Adat Minangkabau di Sumatera Barat, Kajian Konservasi Koleksi Keris di Surakarta/Solo, Kajian Penataan Pameran (Material Pameran).
5.Museum Nasional yang Dibangun dan Ditata. Kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanankan yaitu: Rencana Induk Pengembangan Koleksi Museum Nasional, Pembangunan Gedung C dan Entrance, Pengadaan Tanah untuk Pengembangan Museum Nasional, serta Pengadaan, pemasangan dan Pengintegrasian Sistem Pengamanan Museum Nasional
6.Layanan Perkantoran
7.Pengadaan Kendaraan Bermotor
8.Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi
9.Pengadaan Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Beberapa kegiatan memang belum berhasil dilaksanakan, ataupun telah dilaksananakan namun hasilnya tidak sesuai dengan target yang telah ditentukan. Hal ini dikarenakan berbagai kendala antara lain: kurangnya sumber daya manusia, kendala teknis, serta waktu sehingga tidak bisa dikerjakan. Untuk itu, pada tahun 2014 untuk menghindari atau meminimalisasi hal tersebut solusinya adalah penambahan sumber daya manusia yang tentunya sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan, mengurangi jumlah kegiatan, serta mengurangi volume output kegiatan.