You are currently viewing Kemdikbud Pamerkan Surat-Surat Para Pendiri Bangsa di Museum Nasional
Direktur Sejarah, Kemdikbud menyampaikan sambutan pada pembukaan pameran Surat Pendiri Bangsa di Museum Nasional

Kemdikbud Pamerkan Surat-Surat Para Pendiri Bangsa di Museum Nasional

  • Post author:
  • Post category:Berita

Jakarta, 10 November 2018. Pameran Surat Pendiri Bangsa yang diselenggarakan di Museum Nasional, tanggal 10 sampai 22 November 2018 ini merupakan usaha untuk mengenalkan sejarah kepahlawanan kepada generasi muda termasuk tentang surat-surat yang bersejarah dalam usaha mencapai kemerdekaan bangsa Indonesia.

Pameran yang dilaksanakan pada tanggal 10-22 November 2018 mempertunjukkan surat-surat delapan tokoh bangsa, mulai dari Sukarno hingga RA Kartini.

Pameran_Surat Pendiri Bangsa
Pengunjung mengamati pameran Surat Pendiri Bangsa di Museum Nasional (10/11/2018)

Menurut Direktur Sejarah, Ditjen Kebudayaan, Dra. Triana Wulandari M.Si, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Surat-surat pribadi para tokoh bangsa itu tak hanya menunjukkan hal-hal remeh seperti bentuk tulisantangan mereka, tapi juga memberi informasi penting pada generasi saat ini untuk mengetahui lebih dalam bagaimana alam pikiran para tokoh bangsa itu, topik pembicaraan yang menjadi perhatian mereka, atau  keluasan pergaulan mereka; yang kesemuanya berperan penting bagi kelahiran dan perjalanan negara bangsa Indonesia.

Pembukaan Pameran Surat Pendiri bangsa
Pembukaan Pameran Surat Pendiri bangsa

Talkshow akan dilaksanakan pada tanggal 17 November 2018. Dengan menghadirkan para pembicara yang merupakan pakar dalam bidangnya sekaligus berkesadaran sejarah tinggi, talkshow akan mengupas peran penting para tokoh bangsa itu bertolak dari korespondensi mereka dalam berbagai surat yang dipamerkan, dan membahas konteks surat-surat itu dibuat. Talkshow ini diharapkan dapat menambah asupan pemahaman masyarakat akan peran penting para tokoh bangsa berikut perjuangan-perjuangan yang mereka lakukan. Lebih jauh, dengan pemahaman yang lebih utuh nterhadap para tokoh bangsa, diharapkan masyarakat bisa lebih mencintai para pahlawan dan negerinya.

Kontributor : Christ & Bagin