Tahun ini tepatnya pada tanggal 24 April nanti Museum Nasional genap berusia 240 tahun. Cikal bakal Museum Nasional tidak terlepas dari perubahan pemikiran dan ilmu pengetahuan di dunia. Menjelang akhir abad ke-18, di Eropa terjadi revolusi intelektual (the age of enlightenment) dimana pemikiran-pemikiran ilmiah dan ilmu pengetahuan mulai berkembang. Pada tahun 1752 di Harlem, perkumpulan ilmiah Belanda bernama De Hollandsche Maatschappij der Wetenschappen berdiri. Hal ini mendorong pemerintah Belanda di Batavia mendirikan organisasi yang sejenis bernama Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen (BG) pada 24 April 1778. Lembaga inilah yang kemudian bertransformasi menjadi Museum Nasional Indonesia.
Pada awalnya Museum Nasional hanya memiliki satu gedung Cagar Budaya (Gedung A) yang dibangun 1862 dan dibuka untuk umum tahun 1868. Setelah Indonesia merdeka usaha-usaha untuk memajukan Musum Nasional telah dimulai pada masa pemerintahan presiden Soeharto tepatnya pada tahun 1996, masa menteri Wardiman Djojonegoro di mulailah pembangunan gedung baru untuk memperluas ruang pameran dan ruang kantor yang terletak di samping gedung A. Gedung B diresmikan pada tahun 2004 oleh presiden Megawati Soekarno Puteri pada waktu itu. Kemudian pada tahun 2007 Presiden RI bapak Susilo Bambang Yudhoyono meresmikan dibukanya ruang pamer di gedung B Museum Nasional.
Di usianya yang ke 240 tahun Museum Nasional masih terus berbenah dalam berbagai hal terutama usaha dalam memenuhi fasilitas dan kualitas pelayanan kepada masyarakat. tahun 2013 dimulailah pembangunan gedung C untuk laboratorium, teater, dan fasilitas umum seperti artshop, toko buku, ruang khusus anak, kafetaria dan sarana belajar lainnya. Gedung A yang dibangun tahun 1862 juga tidak lepas dari rencana pengembangan Museum Nasional yaitu dengan dilaksanakannya revitalisasi gedung A dan pembangunan gudang penyimpanan koleksi yang dimulai pada tahun 2015 hingga saat ini, dan direncanakan pula revitalisasi gedung B yang akan di mulai pada tahun 2019 dengan penataan koleksi berdasarkan alur kisah sejarah dan kebudayaan Indonesia yang baru.
Ikuti berbagai kegiatan yang akan kami selenggarakan dalam bulan April ini diantaranya ada Kompetisi Vlog, Night at Museum, Lomba Menggambar, Membatik, Mainan Tradisional, Workshop Menari dan bermain Gamelan.
