Pameran Sejarah dan Purbakala menjadi bagian dalam rangkaian Festival Chaitra Majapahit Indonesia Mojokerto. Mengusung konsep “Dulu Sekarang, Kami Majapahit”, Pameran ini melibatkan berbagai sektor yang diikuti oleh museum tematik Indonesia. Kegitan Pameran dilaksanaan pada tanggal 11-14 November 2019, di area parkir Unit Pengelolaan Informasi Majapahit Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Timur, Jl. Pendopo Agung, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur.
Pameran yang mengusung kebersamaan ini merepresentasikan partisipan museum-museum sebagai warga wilayah Majapahit yang ikut andil dalam mengedukasikan masyarakat saat ini tentang adanya peranan masa lalu dengan masa kini dan masa depan. Museum Sumpah Pemuda turut bergabung menjadi partisipan dalam Ruang Kepahlawanan dan Kenegeraan.
Konsep pameran “Dulu Sekarang, Kami Majapahit” menjunjung rasa persatuan dan kesatuan dalam momen berkumpulnya warga wilayah Majapahit. Dengan tegas dan bersama-sama menunjukkan bahwa semangat Majapahit terus mengalir di darah masyarakat Indonesia dalam kesehariannya hingga saat ini. Hal ini terlihat dari beragam relevansinya pada abad ke 13-15 M dengan masa kini (abad ke-21 M) dalam nilai, sejarah, semangat, seni dan budaya.
Maka dari itu, momen pameran ini mengusung pameran bersama dengan konsep menyatunya museum secara keseluruhan berupa koleksi, pemandu, dan informasi global yang mendukung “Chaitra Majapahit”. Harapannya dengan adanya pameran ini, masyarakat memahami bahwa Pewaris Majapahit akan terus hadir dulu, sekarang, dan masa yang akan datang.
Tak bisa dipungkiri bahwa semangat Majapahit terus menjadi bagian dari semangat yang ada dalam sejarah perjuangan oleh pahlawan-pahlawan kita. Bahwa Soekarno dalam menggunakan konsep Nusantara yang dicetuskan oleh Mahapatih Gajah Mada untuk menyatukan hati warga Indonesia dalam meraih kemerdekaan.
(Pengelola Web MSP)
