Pemuda Indonesia Dalam Gerakan Kebangsaan

0
1470

Dalam rangkaian kegiatan memperingati Hari Pahlawan Tahun 2018, Museum Kebangkitan Nasional menyelenggarakan kegiatan Diskusi “Pemuda Indonesia Dalam Gerakan Kebangsaan“ pada Sabtu, 10 November 2018 bertempat di ruang serba guna Museum Kebangkitan Nasional.

Kegiatan diskusi dihadiri oleh sekitar 90 peserta yang terdiri dari kalangan Akademisi, Komunitas Sejarah, Pemerhati Budaya dan Pelajar. Tujuan dari diskusi ini adalah untuk lebih mendalami peran serta dari sebagian etnis khususnya etnis Tionghoa dalam gerakan kebangsaan.

Kegiatan diskusi dibuka secara resmi oleh Direktur Sejarah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ibu Dra. Triana Wulandari, M.Si.

Kegiatan yang berlangsung selama 2 jam dimoderatori oleh Ibu Diah Wara, dan sebagai pembicara adalah Ibu Triana Wulandari dan Bpk. Didi Kwartanada.

Disampaikan oleh Dra. Triana Wulandari, M.Si. dalam makalah Diskusi “Pemuda Tionghoa dalam Gerakan Kebangsaan”.

“Indonesia adalah rumah besar bagi bangsa yang multikultur. Di dalamnya, beragam etnis membangun  imajinasi tentang Indonesia dan mendirikan Negara Republik Indonesia. Dengan demikian, negara ini  didirikan dengan kaki yang beragam”.

“Etnis Tionghoa menjadi bagian penting dalam pembentukan bangsa (nation formation). Untuk itu  hendaknya hal ini menjadi ingatan kolektif bagi generasi muda untuk terus meneladani bagaimana ara pendiri bangsa yang terdiri dari beragam etnis mengorbankan perasaan primordialnya untuk persatuan, kemajuan dan kemerdekaan Indonesia sebagai bangsa dan negara yang kita alami saat ini”.