Menangkap ke-Indonesiaan dalam Art–Chipelago di Galeri Nasional

0
818
Peresmian Pembukaan Pameran Seni Rupa Nusantara 2015: Art-Chipelago di Galeri Nasional Indonesia
Peresmian Pembukaan Pameran Seni Rupa Nusantara 2015: Art-Chipelago di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, pada Senin malam, 25 Mei 2015.

Pameran Seni Rupa Nusantara 2015: Art–Chipelago telah resmi dibuka oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud)  Anies Baswedan pada Senin malam, 25 Mei 2015 di Gedung A Galeri Nasional Indonesia. Penyelenggaraan event akbar dua tahunan (biennale) yang kali ini memunculkan konsep Nusantara ini mendapat komentar positif dari Mendikbud. “Ini adalah kejeniusan sebagai penyusun acara, ketika menyusun Indonesia sebagai identitas Nusantara,” ujar Anies. “Pameran Seni Rupa Nusantara 2015 ini merupakan tempat yang merefleksikan kebhinekaan dan ke–Indonesiaan,” imbuhnya.

Nusantara yang diangkat dalam pameran ini tidak hanya mencakup Indonesia saja, tapi juga negara-negara tetangga. Karena itulah pameran ini tidak hanya diisi sejumlah perupa Indonesia, namun juga diramaikan oleh perupa Malaysia dan Filipina. “Inilah yang membedakan Pameran Nusantara ke-8 ini dengan Pameran Nusantara di tahun-tahun sebelumnya,” ujar Kepala Galeri Nasional Indonesia Tubagus ‘Andre’ Sukmana dalam sambutannya.

Sejumlah 106 perupa Nusantara memamerkan 106 karya mereka di Gedung A, B, dan C Galeri Nasional Indonesia. Di tiga gedung itulah Anies Baswedan, Tubagus ‘Andre’ Sukmana, ketiga kurator pameran ini yaitu Suwarno Wisetrotomo, Asikin Hasan, dan A. Sujdud Dartanto, beserta pengunjung yang hadir dalam acara pembukaan pameran ini melakukan tour untuk mengapresiasi karya. Dalam tour-nya, Anies sempat mengamati secara teliti beberapa karya. Beliau juga berdialog dengan beberapa perupa yang berada di dekat karya mereka.

Karya-karya apik di pameran ini bisa dilihat pengunjung hingga berakhirnya pameran pada Minggu, 7 Juni 2015. Pameran dibuka setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 19.00 WIB.

*dsy/GNI