Seminar Hari Musik Nasional 2018

0
841

Hari Musik Nasional ke-5

Gempita perayaan Hari Musik Nasional ke-5 di tahun 2018 tidak hanya berakhir di Ambon. Setelah suskses dengan koferensi terkait pemajuan musik nasional yang sangat menarik atensi masyarakat karena di hadiri oleh Presiden Republik Indonesia, rangkaian dilanjutkan dengan berbai kegiatan di Jakarta. Aksi sosial, seminar hingga malam perayaan pun diselenggarakan oleh Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI).

Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya sebagai bagian dari Direktorat Jenderal Kebudayaan memandang musik sebagai budaya takbenda yang harus dilindungi. Oleh karena itu, Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan oleh PAPPRI dan mendukung acara seminar yang mengambil tema “ Upaya Pelindungan dan Pendayagunaan Lagu untuk Meningkatkan Kualitas dan Produktivitas Musik Indonesia”.

Bertempat di Gedung Serba Guna Galeri Nasional, seminar tersebut dihadiri kurang lebih 110 peserta yang terdiri dari penyanyi, pencipta lagi dan pemusik yang berada di bawah naungan PAPPRI, tidak hanya PAPPRI, anggota Persatuan Artis Musisi Melayu Dangdut Indonesia turut hadir dan mengikuti seminar dengan antusias.

Menghadirkan moderator seorang pengamat musik kawakan, Bens Leo, seminar dibagi ke dalam dua sesi. Sesi pertama menghadirkan dua orang narasumber yang berasal dari lingkungan pemerintahan. Ari Julianto Gema, Deputi Fasilitasi Hak Kekayaan Intelektual dan Regulasi Badan Ekonomi Kreatif dan Nadjamuddin Ramly, Direktur Warisan dan Diplomasi Budaya.