Jakarta – Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan Yayasan Warisan dan Budaya Banda Naira menyelenggarakan seminar dengan tema “Banda Dulu, Kini dan Esok”. Seminar akan berlangsung tanggal 3 Oktober 2017 di Ruang Seminar Galeri Nasional Indonesia mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB.
Seminar ini rencananya akan memaparkan tentang “Kebijakan Pemerintah Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia” oleh Pak Hilmar Farid selaku Direktur Jenderal Kebudayaan. Dilanjutkan paparan oleh Akademisi Bondan Yosi mengenai “Peran Sejarah dalam Mewujudkan Visi Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia” dan paparan tentang “Pengelolaan Peninggalan Sejarah Banda sebagai Media Pembangunan Karakter Bangsa” oleh Tanya Alwi. Selanjutnya ada Tita Rubi yang akan menyampaikan tentang “Banda dalam Kacamata Budaya” dan Bonnie Triyana untuk “Banda di Mata Generasi Muda”
Sebelumnya pameran telah dibuka pada tanggal 20 September 2017 lalu yang masih akan berlansung hingga tanggal 4 Oktober 2017. Terdapat banyak koleksi dan peninggalan dari Pulau Banda sebagai salah satu jalur rempah nusantara.
Pameran dan seminar ini mengajak kita merefleksikan diri dari sejarah panjang bangsa dan melihat potensi yang dimiliki bangsa Indonesia.
