Profil Penerima Anugerah Kebudayaan Indonesia 2017 Kategori Pelestari: Christ Fautngil

0
540

Biodata

Lahir : Bombay, Tual, 9 September 1948

Alamat : Kampung Yoka Distrik Heram, Jayapura, Papua

Pendidikan :

  • D3 Pendidikan Bahasa Indonesia Universities Cendrawasi
  • S1 Pendidikan Bahasa Indonesia IKIP Bandung
  • S2 Linguistik Universitas Indonesia
  • S3 Linguistik Universitas Udayana

Keahlian : Peneliti bahasa-bahasa lokal di Papua

Karier :

  • Ketua Assisi Peneliti Bahasa Lokal (APBL) Papua (2013 – sekarang)
  • Anggota Masyarakat Linguistik Indoenesia (MLI) (1998 – sekarang)
  • Ketua Wilayah Papua Himpunan Pembina Bahasa Indonesia (HPBI) (1997 – sekarang)

Bidang Penelitian:

  • Penelitian sosolinguistik
  • Pemakaian bahasa di Kepulauan Raja Ampat
  • Sastera Asmat
  • Sastera Jayapura
  • Pemetaan Bahasa di Jayapura
  • Pemetaan Bahasa Sentani
  • Pemetaan Bahasa-bahasa di Lembah Grime, Jayapura

Deskripsi struktur bahasa:

  • Bahasa Noi (Sorong)
  • Bahasa Nafiri (Jayapura)
  • Bahasa Biak (Biak Numfor)
  • Bahasa Marind (Merauke)
  • Bahasa Waropen (Waropen)
  • Bahasa Demta (Jayapura)
  • Bahasa Kamoro (Mimika)
  • Bahasa Kayo Pulau (Jayapura)
  • Bahasa Tobati (Jayapura)

Karya Kamus:

  • Kamus Bahasa Indonesia- Sentani
  • Kamus Bahasa Indonesia- Biak
  • Kamus Bahasa Indonesia- Waropem
  • Kamus Bahasa Indonesia- Hubula (Wamena)
  • Kamus Bahasa Indonesia- Kei Evav

Karya Buku:

  • Tata Bahasa Kayo Pulau (2014)
  • Tata Bahasa Tobati (2014)
  • Beberapa Catatn tentang Fonologi Bahasa Kamoro Ragas Ai’owe (2013)
  • Bahasa-Bahasa di Tanah Papua Dahulu, Kini dan Masa Depan (2013)
  • Proses Derivasi dalam Bahasa Biak (2011)
  • Linguistik Pengantar Umsumm (2011)
  • The Marginalisation of the Languages of Papua (2010)

Penghargaan:

Anugerah Kebudayaan untuk ketegori Pelestari dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (2017)