Penerima Anugerah Kebudayaan 2017 Kategori Pemerintah Daerah: Kota Wakatobi

Pemerintah Kabupaten Wakatobi telah menginisiasi berbagai kebijakan untuk melestarikan budaya yang ada dengan membentuk beberapa sanggar di masing-masing pulau. Tradisi masyarakat lewat kerajinan tenun tradisional, pemerintah setempat ikut menaruh perhatian dengan mempromosikannya sampai level nasional. Jika ada tenun ikat Sulawesi Tenggara, kata Arhawi, justru di Wakatobi- lah tempatnya dibuat alias diproduksi. Kebijakan lain yang diinisiasi ole Pemerintah Kabupaten Wakatobi adalah pembentukan struktur perangkat adat mulat dari Wangi-Wangi, Kaledupa, Tomia sampai Binongko. Keberadaan perangkat adat ini diyakini menjadi sebuah kekuatan karena, setelah diberi tanggung jawab, mereka dengan sendirinya akan menjaga dan memelihara berbagai kebiasaan adat yang pernah ada dulu dan hingga saat ini menajdi hal yang diperhatikan masyarakat. Bahkan beberapa kebiasaan adat akan menjadi sangat sakral apabila diikuti oleh perangkat adat ini. Selain itu, pemerintah setempat juga memfasilitasi keberadaan beberapa tempat pergelaran budaya.

Keunggulan:

  1. Tingkat korupsi rendah
  2. Tingkat kekerasan dalam masyarakat rendah
  3. Memiliki perpustakaan seperti Perpustakaan Terapung di Pelabuhan Wanci, Perpustakaan Umum Wakatobi, Taman Bacaan Rakyat di Pelabuhan Wanci, Kantor Perpustakaan Daerah, PDE dan Arsip
  4. Memiliki Museum Bajo
  5. Memiliki kegiatan budaya seperti Wakatobi Melalla Festival 2017

Penghargaan

Anugerah Kebudayaan dan Maestro Seni Tradisi 2017 Kategori Pemerintah Daerah

Scroll to Top