Simposium 3 WCF 2016
Hubungan Sejarah, Ruang Kota dan Gerakan Budaya Di sub-tema ini dari simposium ini, para peserta diajak untuk membahas peran signifikan […]
Hubungan Sejarah, Ruang Kota dan Gerakan Budaya Di sub-tema ini dari simposium ini, para peserta diajak untuk membahas peran signifikan […]
Mengkaji Seni Rupa Tradisi, Memetik Keragaman Budaya Bangsa Penerima Anugerah Kebudayaan Kategori Pencipta, Pelopor, dan Pembaru 2016. Wiyoso Yudoseputro (1928-2008)
Penerima Anugerah Kebudayaan Kategori Pencipta, Pelopor, dan Pembaru 2016. Surianty Liu adalah figur wanita Indonesia yang menjadi teladan bidang seni
Penerima Anugerah Kebudayaan Kategori Pencipta, Pelopor, dan Pembaru 2016. Perupa Semsar Siahaan mendapat Anugerah Kebudayaan 2016 untuk Kategori Pencipta, Pelopor,
Penerima Anugerah Kebudayaan Kategori Pencipta, Pelopor, dan Pembaru 2016. Leo Imam Sukarno atau lebih dikenal dengan nama Leo Kristi mendapat
Penerima Anugerah Kebudayaan Kategori Pencipta, Pelopor, dan Pembaru 2016. Ery Mefri adalah seorang koreografer pelopor tarian kontemporer yang berakar tradisi
Penerima Anugerah Kebudayaan Kategori Pencipta, Pelopor, dan Pembaru 2016. Lelaki itu, Dynand Faris, berdiri di antara baris baris anak muda
Bali – Setiap simposium memiliki 3-4 speaker, pembahas, dan moderator. Setiap pembicara akan hadir pidato masing-masing, diikuti oleh pembahas, dan
Penerima Anugerah Kebudayaan Kategori Pencipta, Pelopor, dan Pembaru 2016. Candra Darusman tidak saja dikenal sebagai seorang musisi jazz profesional, tetapi
Penerima Anugerah Kebudayaan Kategori Pencipta, Pelopor, dan Pembaru 2016. Bachtiar Siagian (alm) mendapat Anugerah Kebudayaan 2016 untuk Kategori Pencipta, Pelopor,