SMKN 5 Jayapura dan MAN 3 Jakarta, Terbaik I LKAS dan Lomba Pemetaan Sejarah Tahun 2019!

0
620
Pemenang Terbaik I LKAS 2019 dari SMK N 5 Jayapura dengan judul “Pepera 1969: Penentuan Pendapat Rakyat”

SENAYAN – Sabtu, 12 Oktober Direktorat Sejarah menyelenggarakan acara Apresiasi Lomba Kreasi Audiovisual Sejarah 2019 dan Apresiasi Lomba Pemetaan Sejarah 2019 di Ruang Kenanga Istora Senayan, Jakarta yang berlangsung meriah. Acara tersebut masih menjadi rangkaian dari Pekan Kebudayaan Nasional 2019.

Dibuka oleh Direktur Sejarah dan dihadiri oleh para kepala UPT Kebudayaan, acara lanjutan dari penjurian di hari sebelumnya ini sukses menghasilkan pemenang sebagai berikut:

Terbaik I LKAS 2019 dari SMK N 5 Jayapura dengan judul “Pepera 1969: Penentuan Pendapat Rakyat”;

Terbaik II LKAS 2019 dari SMA Al-Azhar Mandiri Palu dengan judul “Palu Koro”;

Terbaik III LKAS 2019 dari SMA N 1 Sungailiat dengan judul “Rahasia Sejiran Setason”;

Harapan I LKAS 2019 dari SMA N 1 Kuta Selatan dengan judul “Sagung Wah, Langkah Perubahan dan Harapan”;

Harapan II LKAS 2019 dari N 1 Ponorogo dengan judul “Warok Gugat!”

Harapan III LKAS 2019 dari SMK N 1 Pangkep dengan judul “Bissu Gender Kelima”.

Para pemenang LKAS 2019 berfoto bersama Direktur Sejarah dan para juri. (Foto: Fariz RM)

Lomba Kreasi Audiovisual Sejarah adalah lomba di bidang audiovisual yang mengangkat sejarah maupun budaya masyarakat lokal di sekitar peserta (Pelajar SMA Sederajat di Seluruh Indonesia). Lomba ini bertujuan agar siswa aktif dalam mencari sumber sejarah yang tersedia di sekitar lingkungannya, baik itu berupa peristiwa sejarah lokal, tempat-tempat bersejarah, bangunan bersejarah, tokoh daerah/pelaku dan saksi sejarah/veteran pejuang kemerdekaan. Sumber sejarah yang telah mereka dapatkan kemudian dikemas dalam bentuk audiovisual.

Kemudian dilanjutkan dengan pengumuman pemenang Lomba Pemetaan Sejarah 2019 yaitu:

Terbaik I Lomba Pemetaan Sejarah 2019 dari MA N 3 Jakarta

Terbaik II Lomba Pemetaan Sejarah 2019 dari SMA N 13 Jakarta

Terbaik III Lomba Pemetaan Sejarah 2019 dari SMA N 44 Jakarta

Para pemenang Lomba Pemetaan Sejarah 2019 bersama guru pendamping berfoto bersama Direktur Sejarah. (Foto: Fariz RM)

Kegiatan Lomba Pemetaan Sejarah ini adalah satu alternatif pembelajaran sejarah yang berbasis pada peta digital. Informasi sejarah yang bersanding dengan peta digital diharapkan dapat menghadirkan pembelajaran sejarah yang dinamis dan interaktif bagi siswa sehingga diharapkan nilai-nilai kearifan sejarah tersebut dapat diserap secara efektif oleh siswa.

Selain apresiasi pengumuman pemenang, acara ini juga dimeriahkan oleh penampilan dari Christine Kurnia Kabe Dhewa (SMA YPPK Taruna Bakti Jayapura), Sholahuddin Vatrian (SMA N 3 Pontianak) dan Dita Puspita (SMA N 3 Tangerang) yang merupakan para pemenang lomba Tutur Sejarah Kompetisi Sejarah Nasional 2019.

Direktur Sejarah memberikan sambutan sekaligus selamat kepada para pemenang LKAS dan Lomba Pemetaan Sejarah 2019. (Foto: Fariz RM)

Direktur Sejarah dalam sambutannya kali ini mengatakan beliau merasa bangga karena wakil dari Indonesia timur berhasil menjadi yang terbaik di LKAS 2019 ini. Beliau menambahkan di LKAS tahun ini walaupun para peserta bukan dari jurusan sejarah maupun jurusan sinematografi tetapi karya-karya yang dihasilkan sangatlah bagus dan berbobot. Beliau kemudian berpesan semoga LKAS dapat menumbuhkan jiwa nasionalisme dan kecintaaan terhadap sejarah bangsa dikalangan pelajar.

Sedangan untuk Lomba Pemetaan Sejarah 2019 yang baru tahun ini diadakan sebagai pilot project, Direktur berharap semoga kegiatan tersebut pada tahun selanjutnya dapat dilaksanakan secara nasional.

Kontributor: Fariz RM