BREBES – Kabupaten Brebes yang terkenal dengan bawang merah dan sentra kerajinan telur asinnya ini menjadi Kabupaten pertama dalam pelaksanaan Penguatan Pendidikan Karakter Kesejarahan Melalui Media Inspiratif (Pendekar Inspiratif) di tahun 2019. Kegiatan Pendekar Inspiratif tahun ini rencananya menyasar di 14 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia, salah satunya di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Penguatan Pendidikan Karakter Kesejarahan Melalui Media Inspiratif (Pendekar Inspiratif) di tahun 2019 kali ini mengusung tema “Sejarah Sebagai Penguat Pendidikan Karakter” sebagai tagline tahun ini. Format kegiatan juga berubah dengan hanya menjadi satu sesi. Setiap kelompok peserta 35 siswa dengan 1 guru pendamping.
Hal yang menarik dari pelaksanaan Pendekar Inspiratif tahun ini adalah para siswa diberikan tugas sebelumnya untuk membuat video dokumenter pendek yang berhubungan dengan kearifan dan sejarah lokal dengan durasi maksimal 3 menit yang nantinya akan ditampilkan pada saat pelaksanaan.
Acara dibuka pada Senin, 25 Maret 2019 pukul 08.00 WIB dimulai dengan sambutan yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pedidikan, Pemuda dan Olahraga, Kabupaten Brebes mewakili Bupati Brebes yang berhalangan hadir. Dalam sambutannya Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga menyampaikan terimakasih kepada Direktorat Sejarah, Ditjenbud, Kemdikbud telah memilih Kabupaten Brebes sebagai tempat pelaksanaan perdana kegiatan Pendekar Inspiratif 2019. Di samping itu Bapak Dr. H. Tahroni M.Pd, selaku Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga menyampaikan juga perlunya penguatan karakter bagi peserta didik terutama kepada siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama/SMP. Pengaruh media film sangatlah berperan dalam membentuk perilaku dan karakter pada setiap orang, ditambah pula pergaulan dan lingkungan sekitar. Untuk itulah kegiatan ini sangat bermanfaat dan dapat dijadikan sebagai inspirasi kepada daerah-daerah yang akan dijadikan lokasi penyelenggaraan.
Dalam sambutan yang sekaligus membuka kegiatan, Direktur Sejarah Dra. Triana Wulandari, M.Si menyampaikan, pada intinya dalam tahun 2019 ini kegiatan Penguatan Pendidikan Karakter hadir dengan format yang berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Setelah pembukaan acara, ditayangkan vlog atau dokumentasi sederhana 10 hasil karya anak-anak SMP dengan menggunakan HP. Setelah pemutaran fim selesai dilanjutkan dengan diskusi dan tutorial membuat vlog oleh Narasumber dari Pustekkom, Kemdikbud, Mohamad Fikri. Beliau mengatakan pembuatan video vlog ini merupakan salah satu bentuk pengenalan pembelajaran dengan cara menarik, sehingga nantinya bisa muncul inspirasi dan spirit dari video yang dibuat dan bisa dijadikan contoh.
Kontributor: Budi Suryono