Catatan Kegiatan Kemah Budaya Nasional IX Parigi Moutong

0
1448
Pentas Seni yang dilaksanakan pada malam hari sekaligus menjadi hiburan bagi para warga Parigi Moutong

Hujan tiba-tiba mengguyur Bumi Perkemahan Kayu Bura, Parigi Moutong, Sulawesi Selatan, subuh hari itu, Senin 17 September 2018. Air yang sudah cukup lama tak jatuh dari langit itu menyegarkan suasana hari pertama kegiatan Kemah Budaya Nasional (KBN) IX. “Segar Kak, udaranya jadi enak dan menyenangkan”, ujar Ardi, salah seorang anggota kontingen Pramuka dari Kwartir Daerah (Kwarda) Sulawesi Utara sambil tersenyum.

Direktur Sejarah Kak Triana Wulandari sedang menyampaikan materi kepada peserta KBN IX pada waktu sesi Temu Tokoh KBN

Hari pertama KBN IX berisi temu tokoh, Lomba Giat Sejarah dan Pentas Seni. Kegiatan Temu Tokoh menghadirkan Bupati Parigi Moutong, budayawan Badrun Nggai, Wakil Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Kak Budi dan Direktur Sejarah Kak Triana Wulandari. Kegiatan dilangsungkan di Rumah Kayu Bumi Perkemahan Kayu Bura, Parigi Moutong, selepas upacara pembukaan dan ishoma hingga kurang lebih pukul 16.00. Para narasumber berbagi cerita dan pengalaman kepada para peserta wakil kontingen-kontingen peserta KBN. Hal ini menghadirkan bukti bahwa semangat tak pernah menyerah, berniat dan berbuat baik serta saling tolong menolong menjadi refleksi penting bagi para Pramuka Penggalang nantinya dalam mencapai cita-cita hidupnya.

Disisi lokasi lain berlangsung lomba Giat Sejarah berupa lomba Pemandu Wisata Sejarah, Story Telling dan Sosio-Drama. Seluruh lomba ini diikuti oleh wakil-wakil Kwarda peserta KBN. Mereka antusias menampilkan kemampuan terbaik di masing-masing bidang lomba.

Salah seorang peserta sedang mengikuti lomba storytelling cerita sejarah di depan para juri dari Kwarnas, Direktorat Sejarah dan Dinas Pendidikan Kabupaten Parigi Moutong

Malam harinya, tampil sajian kesenian daerah dari 10 Kwarda diantaranya dari Maluku, DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, Jawa Tengah, Gorontalo serta Kwarcab Sigi. Pentas seni yang berlangsung di panggung utama ini juga dihadiri oleh penonton masyarakat umum yang antusias berapresiasi. Bahkan seluruh peserta, panitia dan juri berkolaborasi di atas panggung menari Dana-dana, tarian daerah Gorontalo. Bersatu bersama tak mengenal perbedaan melalui seni. Mengikuti hari pertama kegiatan KBN IX di Parigi Moutong, kita bisa melihat semangat, keterampilan dan kemampuan para generasi muda melalui kegiatan Pramuka.