GSMS : Membentuk Karakter Anak Melalui Seni

0
990

80 Peserta  Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) melakukan pentas bersama di SMPN 1 Batukliang Lombok Tengah, Sabtu (27/10). Pementasan ini merupakan gambaran hasil penyerapan materi peserta didik di beberapa  sekolah dari  35 sekolah yang terlibat di GSMS.

Masing-masing sekolah menampilkan karya hasil pembelajaran sebanyak 27 kali pertemuan, diantaranya persembahan tari dari SDN Mesoran, teater ‘’Masih Sudihkah, Bumiku Tersenyum’’ dari  SMPN 1 Batukliang, dan musik Gendang Beleq dari SMPN 1 Kopang.

Program yang dilakukan di luar jam pelajaran ini dilaksanakan agar peserta dapat menyerap secara langsung ilmu pengetahuan, keterampilan, sikap yang dimiliki seniman serta menanamkan kecintaan dan wawasan yang lebih luas tentang karya seni budaya sehingga dapat memperkuat karakter siswa-siswi.

Baiq Elias Mana, salah satu seniman mengatakan GSMS ini dapat mewadahi sekolah-sekolah yang butuh pembelajaran seni, difokuskan untuk pendidikan karakter sehingga anak-anak dapat terdidik lebih  bertanggung jawab dan disiplin.

‘’Supaya tidak bosan, kita punya trik-trik agar mereka tetap bertahan untuk belajar, tetapi Alhamdulillah teater adalah seni yang menyenangkan bagi saya dan anak-anak. Terbukti dari setiap pertemuan itu bukan malah berkurang tapi semakin bertambah pesertanya, dan antusiasnya terlihat dari siswa-siswi SMP sampai SD ikut bergabung’’, tutupnya.

”Rasanya tegang, takut, tetapi saya ingin pentas lagi, dari GSMS ini saya bisa belajar akting, dan belajar tampil berani’’, ujar Ahmad Jumaidan saat ditanyakan bagaimana perasaannya setelah mengikuti GSMS.