WORKSHOP KONSERVASI FOSIL GUNA MENGHASILKAN TENAGA TERAMPIL DALAM PELESTARIAN CAGAR BUDAYA

0
1730

Dalam upaya melestarikan cagar budaya, tenaga konservator memegang peran penting dalam merawat dan mengawetkan cagar budaya. Untuk meningkatkan kompetensi teknis cagar budaya di bidang pelestarian fosil dan artefak manusia purba, maka BPSMP Sangiran mengadakan Workshop “Konservasi Fosil” untuk para tenaga teknis konservator fosil yang bertujuan untuk menghasilkan tenaga teknis yang terampil dalam melaksanakan kegiatan konservasi cagar budaya terutama fosil.

Kegiatan ini berlangsung selama 6 (enam) hari sejak tanggal 26- 31 Agustus 2016 di Hotel Sunan Solo. Materi yang disampaikan berupa teori yang akan dilaksanakan dikelas dan praktek lapangan di Sangiran.

workshop konservasi fosil

Materi workshop yang disusun berupa materi teori berupa Kebijakan Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Manajemen Pengelolaan Sumber Daya Arkeologi, Potensi Situs – Situs Manusia Purba di Indonesia, Pelestarian Situs – Situs Manusia Purba di Indonesia, Dasar-Dasar Konservasi Cagar Budaya, Konservasi Fosil, Prinsip dan Teknik dalam Melakukan Analisis dan Rekonstruksi Fosil dan Kondisi Geologis Situs – Situs Pleistosen di Indonesia.

Materi praktek dilapangan berupa Praktek Penyelamatan Temuan Fosil di Lapangan, Praktek Identifikasi dan Registrasi Temuan, Praktek Konservasi Fosil dan Artefak (Pembersihan Mekanis, Pembersihan Kimiawi, Kamuflase, Penyambungan dan Coating) dan Praktek Inventarisasi dan Penataan koleksi.

Materi tersebut diajarkan oleh para ahli dibidangnya sehingga mampu memberikan materi yang dibutuhkan para peserta. Peserta kegiatan ini berasal dari berbagai instansi pemerintah maupun pemerhati cagar budaya terutama fosil dan artefak. (Wiwit Hermanto)