Pengunjung pada bulan Ramadan di Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan biasanya mengalami penurunan. Hal ini terjadi juga di bulan Ramadan di tahun 2022 ini. Jumlah pengunjung jauh menurun dibanding bulan sebelumnya.
Secara resmi pemerintah menetapkan 1 Ramadan jatuh pada tanggal 3 April 2022, pada hari tersebut umat Islam memulai ibadah puasa. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, terdapat penurunan jumlah pengunjung Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan di saat bulan Ramadan.
Sejak 3 April 2022 yang bertepatan dengan 1 Ramadan 1443 H hingga 20 April 2022 atau 18 Ramadan 1443 H, menurut data yang berhasil dihimpun, pengunjung mengalami penurunan yang drastis. Menurut data, terdapat 788 pengunjung yang berkunjung ke Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan.
Sejak tanggal 3 April 2022 atau bertepatan dengan 1 Ramadan 1443 H, hanya belasan hingga 100-an orang pengunjung yang datang berkunjung di Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan. Dalam satu hari, pengunjung yang berkunjung ke Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan antara 12 hingga 166 orang. Puncak kunjungan sebanyak 166 orang pada tanggal 10 April 2022, setelah itu kembali menurun.
Penurunan pengunjung ini berdampak pada warung-warung yang menyediakan kebutuhan sehari-hari yang ada disekitar museum. Pengunjung yang menurun menyebabkan menurunnya juga penghasilan mereka. “Sekarang hanya mengandalkan hari Sabtu dan Minggu serta tanggal merah, banyak yang membeli. Dulu libur hanya di hari Senin pada saat museum tutup tapi sekarang hanya hari-hari libur, itupun pemasukan masih sulit”, jelas seorang pedagang yang berdagang di depan Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan.
Namun tren penurunan di bulan Ramadan akan berubah saat Idul Fitri yang akan meningkat, menilik kebiasaan tahun-tahun sebelumnya, pengunjung ke Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan biasanya memanfaatkan momen tersebut untuk bersilaturahmi sekaligus menyaksikan kebesaran Sangiran.
