Temuan Fosil Itu Di Manfaatkan Sebagai Koleksi Pameran Keliling

0
471

Situs Sangiran merupakan salah satu situs pleistosen yang menyumbang begitu banyak temuan fosil dan artefak yang berguna dalam penelitian misteri peradaban manusia jutaan tahun yang lalu. Peradaban manusia yang sudah mampu menciptakan budayanya dan hidup ditengah-tengah hewan purba. Kisah itu diceritakan secara lengkap melalui lapisan-lapisan tanah di situs ini.
Potensi Situs Sangiran begitu besar, bahkan hingga kini masih banyak ditemukan fosil dan artefak di situs ini. Sebagian temuan tersebut ditemukan oleh masyarakat yang bermukin ditengah-tengah Situs Sangiran.
Salah satu penemu itu adalah Asmorejo yang merupakan warga masyarakat yang bermukin di tengah-tengah Situs Sangiran, sebuah situs yang sudah dikenal dunia. Bahkan oleh Widianto dikatakan bahwa, “Dia sangat akrab dengan perlapisan tanah endapan-endapan purba disekitar rumahnya dan paham benar lapisan mana yang mengandung fosil dan mana yang tidak” (Widianto, 2011).
Pemahamannya sebagai warga lokal ditunjukkan dengan banyak temuan fosil dan artefak yang ditemukan dan diserahkan pada Balai Pelestarian Manusia Purba (BPSMP) Sangiran. Asmorejo menemukan fosil dan artefak saat beraktifitas di lahan pertaniannya maupun saat mencari rumput. Selain itu ada kisah mistik dibalik penemuannya itu, ada suara atau bisikan yang memandunya ke sebuah lokasi dan di lokasi tersebut dia menemukan fosil yang sangat berharga bagi penelitian selanjutnya dan jadi koleksi bagi pengetahuan publik.
“Ceritanya seperti ini mas, ada suara yang menyuruh saya mencari fosil setelah saya puasa sewaktu weton saya. Saya bangun tidur jam 12 malam ada suara keras kemudian saya cari tidak menemukan apa-apa, ternyata setelah itu saya mendapatkan gading besar itu”.
Gading gajah temuan Asmorejo itu, saat ini menjadi salah satu koleksi yang banyak dipamerkan saat pameran keliling yang dilakukan BPSMP Sangiran. Melalui koleksi ini, masyarakat dipahamkan akan salah satu hewan purba yang ada di Situs Sangiran yang hidup antara 700 ribu tahun yang lalu.
Sebuah temuan fosil yang memiliki cerita saat ditemukan oleh Asmorejo, kisah mistik yang terjadi pada fosil gading gajah itu ditemukan. (Wiwit Hermanto)