PENEMUAN FOSIL KAYU DI POJOK RUMAH

0
2302

Salah satu temuan fosil yang jarang ditemukan di Situs Sangiran adalah fosil kayu. Pada tanggal 5 Februari 2015 salah seorang penduduk yang bernama Ngatiyo menemukan fosil kayu di pojok rumahnya. Lokasi penemuan fosil berada di Dusun Grogolan, Desa Bukuran, Kecamatan Kalijambe Sragen. Berdasarkan penuturan Ngatiyo, pada awalnya ia tidak tahu bahwa yang ditemukannya adalah fosil. Proses penemuan fosil ini terjadi secara tidak sengaja. Ketika sedang membersihkan rumahnya yang berlantaikan tanah, Ngatiyo melihat ada sebuah gundukan yang menyembul di pojok rumahnya, kemudian menggalinya. Setelah digali, terlihat sebuah benda yang ditengarai sebagai fosil.
Setelah menemukan benda yang ditengarai sebagai fosil, Ngatiyo langsung melaporkannya ke BPSMP Sangiran, yang langsung ditindaklanjuti pihak BPSMP Sangiran dengan mengecek lokasi temuan. Fosil yang ditemukan ini belum dipindah tempatkan oleh Ngatiyo sehingga temuannya bersifat in-situ. Oleh pihak BPSMP Sangiran, temuan fosil ini kemudian digali dan diangkat untuk diperiksa di laboratorium BPSMP Sangiran. Setelah melalui proses pemeriksaan dan konservasi, Geolog BPSMP Sangiran M. Rais Fathoni menyatakan bahwa fosil yang ditemukan Ngatiyo adalah fosil kayu yang terendapkan pada lapisan pasir fluvio vulkanik yang merupakan anggota litologi Formasi Kabuh yang berusia sekitar 700.000 tahun yang lalu.
Tindakan Ngatiyo yang melaporkan temuannya tanpa memindahkan fosil dari lokasi aslinya menunjukkan salah satu wujud penting kepedulian masyarakat dalam melestarikan Situs Sangiran.