Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas UNS Belajar di Museum

0
82

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) mengadakan kegiatan Studi Lapangan di Museum Manusia Purba Sangiran. Kunjungan ini dengan mengunjungi Museum Manusia Purba Sangiran pada 4 museum klaster dan 1 museum lapangan pada hari Selasa, 20 Mei 2025.

Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memenuhi mata kuliah evolusi untuk mahasiswa semester IV. Peserta adalah mahasiswa mata kuliah evolusi sebanyak 92 mahasiswa dan 1 dosen pendamping. Kegiatan kunjungan ke Museum Manusia Purba Sangiran merupakan program Prodi Pendidikan Biologi UNS dalam mata kuliah evolusi. Pemberian materi pembelajaran mengenai evolusi Manusia Purba dan lingkungannya di Sangiran dilaksanakan dengan tujuan sebagai sarana aktif bagi para mahasiswa dalam memperdalam materi kuliah yang diperoleh selama di kelas. Tujuan kunjungan ini, “Untuk melengkapi pengetahuan dan informasi mengenai Sangiran dan masa prasejarah”, ungkap Harlita selaku Ketua Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS dalam keterangan tertulisnya

Kunjungan mahasiswa Prodi Pendidikan Biologi UNS bekeliling pada 4 museum klaster dan 1 museum lapangan. Kelima museum ini memiliki tema yang berbeda-beda sehingga dapat memperkaya pengetahuan dan informasi mahasiswa. Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan merupakan pusat kunjungan yang memberikan informasi umum tentang Situs Sangiran, Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Bukuran mengambil tema evolusi makhluk hidup, Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Ngebung menyajikan sejarah penelitian saat Situs Sangiran pertama kali didatangi peneliti asing. Museum Manusia Purba Klaster Dayu mengambil tema sebagai lokasi penemuan hasil budaya manusia berusia 1,2 juta tahun silam. Museum Lapangan Manyarejo merupakan apresiasi penelitian yang telah dilakukan para peneliti yang bekerjasama dengan masyarakat.

Selain berkeliling museum, rombongan Prodi Pendidikan Biologi UNS diajak menonton film dokumenter. Pengalaman kunjungan ke Museum Sangiran ini diharap dapat memberi pengalaman tambahan yang sangat berharga bagi para mahasiswa peserta perkuliahan dalam memahami evolusi biologis makhluk hidup dari masa ke masa. Serta dapat meningkatkan kesadaran peserta untuk turut mengembangkan keilmuan evolusi di tanah air. (Wiwit Hermanto)