Lapisan tanah Situs Sangiran tersusun oleh lapisan tanah berumur lebih dari 2,4 juta tahun lalu hingga sekarang yang diendapkan secara tidak terputus, merupakan lapisan tanah yang terlengkapdi Benua Asia. Urutan lapisan tanah Situs Sangiran dari tua hingga muda berupa endapan lempung biru Formasi Kalibeng (2,4 – 1,8 juta tahun lalu), endapan lempung hitam Formasi Pucangan (1,8 – 0,9 juta tahun lalu), endapan gamping konglomeratangrenzbon/r(900.000-730.000tahun lalu), endapan pasir silang-siur Formasi Kabuh (730.000 – 250.000 tahun lalu), endapan vulkanik Formasi Notopuro (250.000 – 11.000 tahun lalu), Endapan teras/undak, dan endapan alluvial (11.000tahun lalu-sekarang).
Melalui proses geologi berupa tumbukan lempeng tektonik, aktivitas vulkanisme, dan fluktuasi muka air laut selama lebih dari 2,4 juta tahun, Sangiran setidaknya telah mengalami empat kali perubahan lingkungan pengendapan selama proses pengangkatan Pulau Jawa secara global. Berawal dari lingkungan laut, berangsur-angsur menjadi lingkungan transisi, lingkungan rawa, dan akhirnya menjadi lingkungan darat seperti sekarang ini. Informasi perubahan lingkungan pengendapan tersebut diperoleh dengan mencermati lapisan-lapisan tanah beserta fosilnya, karena setiap lapisan tanah dan fosilnya menyimpan informasi yang berbeda mengenai lingkungan pengendapannya pada saat itu. (Suwita Nugraha, Wulandari, Iwan SB)
Selengkapnya silahkan klik disini