Keberadaan Museum Manusia Purba Sangiran sebagai representasi dari kekayaan pengetahuan masa lalu yang luar biasa tidak hanya menjadi monopoli satu disiplin ilmu saja. Beragam disiplin ilmu terkait dengan keberadaan Situs Sangiran. Dari masa lalu, sangat gamblang dikuasai oleh disiplin Arkeologi, mengenai masyarakat dapat digali oleh disiplin Antropologi maupun ilmu sosial lain, dari kewilayahan melibatkan disiplin Geografi, dari lapisan tanah bisa dipelajari oleh Geologi, dan masih banyak lagi ilmu yang terkait dengan Sangiran.
Program Studi S1 Ilmu Keperawatan dan Program Studi S1 Gizi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga melakukan kunjungan pada Kamis, 28 Juli 2016 untuk menggali informasi yang berharga mengenai kehidupan masa Purba. Kunjungan diterima secara langsung oleh Kepala Seksi Pemanfaatan Dody Wiranto S.S. M. Hum. Peserta kunjungan terdiri dari mahasiswa dari berbagai latar belakang daerah, dan banyak diikuti oleh mahasiswa dari tanah Papua. Kegiatan ini diawali dengan presentasi oleh Kasi Pemanfaatan, kemudian dilanjutkan sesi tanya jawab yang sangat antusias dimanfaatkan oleh akademisi untuk menggali ilmu dari sumber yang terpercaya.
Kegiatan Mata Kuliah Medical Biology yang diselenggarakan untuk menindaklanjuti MoU dengan BPSMP Sangiran ini, diikuti oleh 121 mahasiswa dan 4 dosen pembimbing. Pemutaran film mengenai Sangiran juga menjadi agenda wajib untuk lebih memperjelas gambaran mengenai Situs Sangiran. Kunjungan lapangan ke Museum Klaster Krikilan dan Klaster Dayu lebih menyakinkan peserta untuk melengkapi pemahaman mereka mengenai kekayaan Situs Sangiran. (Duwiningsih)
