Ikan hiu makan tomat, gimana nih kabarnya ? Oiya bacanya gausah bernada gitu ya teman-teman, karena memang bukan pantun hehehe. Sudah lama kita tidak membahas sesuatu yang unik dan wajib dicoba ketika kalian berkunjung ke Museum Sangiran, yaitu souvenir atau oleh-oleh khas Sangiran. Admin mau tanya nih, kalau kalian mendengar kata Sangiran kira-kira souvenir apa yang khas dari museum ini ? Yups, batu alam.
Batu alam merupakan souvenir khas dari Museum Sangiran, eitss tapi bukan sembarang batu ya, dan bentuknya pun bukan seperti batu pada umumnya. Maksudnya batu disini yaitu pernak-pernik seperti kalung, gelang, gantungan kunci, meja, kursi maupun alat pajangan yang terbuat dari batu alam khas Sangiran. Karena kita tahu bahwa Sangiran itu terkenal dengan manusia purba dan juga peralatan dari batu yang digunakan oleh manusia purba jaman dahulu, maka masyarakat di sekitar Museum Sangiran mencoba untuk memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah dan diubah menjadi kerajinan tangan yang memiliki nilai jual.
Batu yang digunakan untuk membuat pernak-pernik ini juga bukan jenis batuan yang mudah pecah, yang artinya pembuatannya pun memerlukan alat khusus. Manfaat batu alam ini pun cukup dirasakan oleh masyarakat di dusun sekitar Museum Sangiran yang memang bermata pencaharian sebagai pengrajin oleh-oleh khas Museum Sangiran. Dilihat dari minat wisatawan lokal maupun internasional yang tertarik dengan kerajinan yang berasal dari batu alam ini, membuat para masyarakat ikut merasakan dampaknya. Adanya pandemi berdampak pula pada omset penjualan souvenir ini, namun masih banyak pedagang yang menjajakan dagangan mereka di sekitar pintu masuk Museum Sangiran. Walaupun tidak bisa masuk ke dalam museum namun kalian masih bisa membeli souvenirnya. Jadi gimana pada tertarik untuk membelinya sebagai buah tangan khas Museum Sangiran ? (Nur Rahma Hapsari)