HUT RI ke-74, Momentum Membangun SDM Bangsa

0
331

Sabtu, 17 Agustus 2019 adalah hari jadi ke-74 bagi Bangsa Indonesia dirayakan oleh segenap rakyat Indonesia, demikian juga di Sangiran. Karyawan BPSMP Sangiran, memeriahkan HUT ini dengan melaksanakan upacara bendera.
Momen upacara ini juga menyatukan karyawan BPSMP Sangiran yang biasanya bekerja yang terbagi di berbagai ruangan maupun klaster, saat ini berkumpul untuk mengikuti upacara memperingati HUT Republik Indonesia.
Pidato sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam rangka peringatan hari ulang tahun Indonesia yang ke-74, menekankan tentang pembangunan Sumber Daya Manusia Indonesia dimulai melalui penyediaan akses pendidikan yang merata, berkeadilan, berkualitas, inklusif, dan berkesetaraan. Untuk mencapai hal tersebut, dilakukan salah satunya dengan adanya sistem zonasi sehingga pendidikan yang berkualitas tidak hanya bisa didapatkan di kota-kota besar, tetapi juga di daerah, bahkan di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T). Hal tersebut senafas dengan visi Nawacita Presiden Jokowi yaitu “Membangun dari Pinggiran”.
Pembangunan karakter bangsa dilakukan dengan menguatkan pendidikan yang berfondasikan pada nilai-nilai Pancasila dan budi pekerti di seluruh ekosistem pendidikan. Nilai-nilai Pancasila harus dihayati dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, pembangunan karakter bangsa juga ditempuh melalui pemajuan kebudayaan. Karena bangsa yang berkarakter adalah bangsa yang menghargai budayanya. Pemajuan kebudayaan, penguatan ketahanan budaya, dan perlindungan hak kebudayaan menjadi bagian yang sangat penting.
Upaya untuk meningkatkan kualitas SDM harus dilihat dari dua perspektif: manusia sebagai insan yang berkarakter unggul dan manusia sebagai sumber daya pembangunan yang sehat, berpendidikan, dan produktif. Penempatan SDM sebagai pilar pertama mempertegas bahwa SDM menjadi faktor yang sangat penting dalam menopang pembangunan suatu negara.
Dengan SDM yang memiliki kompetensi serta produktivitas tinggi, maka negara dapat mencapai pertumbuhan optimal dan juga memiliki nilai daya saing yang lebih tinggi. Upaya untuk meningkatkan kualitas SDM harus dilihat dari dua perspektif: manusia sebagai insan yang berkarakter unggul dan manusia sebagai sumber daya pembangunan yang sehat, berpendidikan, dan produktif.
Pembangunan karakter bangsa ini dapat terwujud, dibutuhkan kolaborasi dan keterlibatan aktif tripusat pendidikan yang meliputi keluarga, sekolah, dan masyarakat. Ketiga komponen tersebut merupakan satu kesatuan dalam ekosistem pendidikan.
Diharap hari kemerdekaan tahun ini sebagai tonggak bahwa kita akan tanpa lelah terus bekerja bersama, berikhtiar, dan berjuang untuk memajukan Bangsa Indonesia menjadi Bangsa yang Unggul di berbagai bidang. Kontribusi kita dinanti dengan bergerak bersama untuk bangsa dan tanggungjawab kita bersama dalam memajukan pendidikan sebagai cita-cita luhur Founding Father kita yang telah merebut kemerdekaan dari tangan penjajah. (Wiwit Hermanto)
“SDM Unggul, Indonesia Maju”