Purworejo kaya akan potensi tinggalan arkeologis yang berupa tinggalan klasik, Indisch bahkan baru-baru ini ditemukan tinggalan pra sejarah di Gua Nguwik. Berdasar penelitian yang dilakukan BPSMP Sangiran, sementara dapat disimpulkan bahwa tulang-tulang yang ditemukan di Gua Nguwik merupakan fosil binatang purba. Temuan ini menunjukkan bahwa Purworejo menyimpan potensi arkeologis zaman prasejarah. Dengan latar belakang kekayaan potensi arkeologi yang dimiliki Purworejo tersebut, BPSMP Sangiran melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan.
Kegiatan sosialisasi di selenggarakan pada tanggal 6 Agustus 2015 di Aula Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Purworejo. Acara sosialisasi ini diisi oleh narasumber yang berkompeten di bidangnya. Nara sumber pertama yang memberi materi adalah Drs. H. Muh. Wiryanto, MM dengan materi tentang Kebijakan Pemerintah Kabupaten Purworejo Dalam Pelestarian Cagar Budaya. Materi kedua mengangkat tema tentang Tugas Pokok dan Fungsi BPSMP Sangiran dan Penelitian Arkeologis Situs Prasejarah Indonesia oleh Dody Wiranto, SS, M.Hum. Proses Pembentukan Gua-gua Di Daerah Karst dan Proses Fosilisasi dibawakan oleh Suwita nugraha, ST. Materi terakhir tentang Penanganan dan Konservasi Temuan Fosil disampaikan Pipit Puji Lestari, S.Si.
Materi sosialisasi ini disampaikan pada undangan yang terdiri dari guru sejarah, kepala sekolah SMP-SMA serta kelompok sadar wisata Gua Nguwik. Kegiatan sosialisasi ini diharapkan mampu memberikan informasi mengenai nilai penting potensi cagar budaya di kalangan pendidik dan masyarakat. Diharapkan adanya masukan-masukan dan informasi dari peserta sosialisasi sehingga mampu menjalin komunikasi antara peserta dengan BPSMP Sangiran. (wiwit hermanto)