Buku merupakan salah satu sumber pengetahuan bagi publik dalam memahami pemikiran sang penulis. Hal ini yang didapat oleh rombongan Jurusan Antropologi Universitas Diponegoro Semarang saat berkunjung ke Sangiran pada hari Rabu, 24 April 2019.
Kunjungan ini merupakan bagian dari Praktek Kuliah Lapangan (PKL) yang dilakukan mahasiswa. Rombongan berjumlah 107 mahasiswa dan dosen pembimbing yang berencana untuk mengunjungi lima Museum Sangiran. “Kami berencana keliling di kelima museum di Sangiran ini, hal ini bertujuan untuk memberi mahasiswa penjelasan mata kuliah Paleoantropologi”, jelas Eko salah satu dosen pendamping.
Dalam kunjungannya ini, rombongan diberikan buku untuk perpustakaan sehingga dapat lebih bermanfaat pada para mahasiswa lainnya. Buku-buku yang diberikan pada rombonganmerupakan sebuah sumber pengetahuan yang berharga, merupakan hasil karya para penulis dari BPSMP Sangiran.
Karya ini dibagi untuk publik guna memberi informasi tentang Sangiran yang dibutuhkan dengan bahasa yang sederhana. Melalui buku, BPSMP Sangiran berbagi pengetahuan tentang Sangiran. Dengan buku, akan lebih memudahkan penyampaian pengetahuan bagi publik.
Kesempatan ini selain menjadi sarana menambah pengetahuan dan wawasan bagi rombongan, juga menjadi sarana rekreasi. Menyaksikan museum yang ada di Sangiran akan menjadi sebuah perjalanan panjang yang penuh pengetahuan. Ditambah dengan buku yang diberikan untuk menambah koleksi perpustakaan, lengkap sudah pengetahuan yang didapatkan.
“Ingat, kalian kemari bukan hanya untuk bermain tetapi juga menyaksikan sekaligus membuat laporan lengkap akan perjalanan kita ini”, ucap Eko pada mahasiswanya.
Dengan tugas yang diberikan, akan membuat mahasiswa makin serius tetapi santai dalam menyerap pengetahuan dari Sangiran. Tugas yang diberikan akan membuat mahasiswa mampu belajar dari apa yang mereka temui di Sangiran. Sebuah keistimewaan yang diberikanNya pada sebuah negeri, negeri yang wajib dijaga budayanya serta tinggalan masa lalunya.
Melalui buku itu semua disampaikan oleh BPSMP Sangiran untuk publik sebagai bagian dari tugas dan fungsinya. “Terima kasih atas buku yang diberikan pada kami, ini akan disampaikan pada perpustakaan sehingga dapat dibaca lebih banyak orang”, seru Drs. Mulyo Hadi Purnomo, M.Hum yang merupakan Ketua Program Studi Antropologi UNDIP. (Wiwit Hermanto)
