Pesona Sangiran Wisata Pengetahuan

0
289

Bangsa yang bijak adalah bangsa yang mengenal sejarahnya. Itulah mengapa kita sebagai generasi muda harus mengenal sejarah Bangsa Indonesia. Pencatatan sejarah diawali pada zaman aksara dimana manusia telah mengenal tulisan. Tetapi sebenarnya asal mula peradaban ada sebelum manusia menciptakan dan mengenal tulisan. Zaman manusia belum mengenal tulisan disebut dengan zaman praaksara atau zaman prasejarah. Sumber yang digunakan untuk mengetahui kehidupan zaman praaksara antara lain fosil dan artefak.

Banyak generasi muda yang menganggap bahwa sejarah tidak terlalu penting keberadaannya. Sejarah seakan dikesampingan seiring berjalannya waktu yang semakin modern. Sejarah dianggap sebagai sesuatu yang kuno dan tidak sejalan dengan perkembangan zaman. Padahal seharusnya sejarah dijadikan pembelajaran untuk meningkatkan kehidupan bangsa.

Disisi lain sejarah justru begitu penting untuk diketahui. Mengingat sejarah dapat dijadikan pembelajaran agar kesalahan dimasa lalu tidak terulang kembali. Banyak cara bagi kita untuk dapat mengenal sejarah, salah satunya yaitu dengan mengunjungi museum yang lekat akan unsur sejarah. Museum dapat dijadikan sarana untuk menggali lebih dalam informasi-informasi yang jarang diketahui.

Namun, sayangnya museum kini hanya dijadikan wisata rekreasi yang sekadar untuk memanjakan mata tanpa mengambil nilai-nilai pendidikan yang terkandung didalamnya. Tidak banyak masyarakat yang memahami dan mengerti akan pentingnya sejarah dan kebudayaan yang ada di museum. Oleh karena itu, kita sebagai generasi muda harus mampu memanfaatkan museum sebagai sarana untuk menumbuhkan semangat kebangsaan dan nasionalisme melalui dunia pendidikan. (Eliza Safira, Raga Patmita Roro F.S.I.N, Rizqi Salsabila)

Selengkapnya silahkan klik disini