Koordinasi dan komunikasi dua arah merupakan salah satu kunci sukses dalam melaksanakan berbagai kegiatan. Hal ini dipraktekkan oleh BPSMP Sangiran dalam menjalankan aktivitasnya sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang diemban. Salah satu pekerjaan besar yang sedang dijalankan BPSMP Sangiran adalah pembangunan Sarana Atraksi Wisata di Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan yang bertujuan untuk menarik pengunjung untuk menambah wawasan dengan cara yang menyenangkan karena diselingi dengan fasilitas yang menawan. Agar pembangunan Sarana Atraksi Wisata ini berjalan dengan lancar perlu kiranya berkoordinasi dan komunikasi dengan berbagai pihak berkepentingan agar tercipta saling pengertian dan pemahaman dalam kegiatan.
Kamis 31 Maret 2016, BPSMP Sangiran melakukan rapat koordinasi dengan masyarakat yang diwakili oleh Kepala Desa Krikilan beserta tokoh masyarakat, Camat Kalijambe, Polsek Kalijambe, Koramil Kalijambe, Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Sragen serta PT Mumpuni selaku pelaksana pembangunan Sarana Atraksi Wisata. Dalam sambutannya Sukronedi, SSi, M.A. Kepala BPSMP Sangiran menyampaikan bahwa keberadaan museum diharap dapat membuat kesejahteraan masyarakat sekitar terangkat. Pengelolaan parkir yang dikelola desa dan masyarakat sekitar sudah dirasakan manfaatnya kemudian masyarakat mulai membuka homestay yang dimanfaatkan oleh pelajar, mahasiswa maupun peneliti yang ingin menikmati Sangiran. Semua ini membawa manfaat bagi masyarakat sekitar dan sudah patut di teruskan guna memberdayakan masyarakat.
Saat ini BPSMP Sangiran sedang membangun Sarana Atraksi Wisata yang bertujuan untuk mengalihkan pengunjung sehingga tidak semua bertumpuk di ruang pamer dalam waktu bersamaan. Hal ini terjadi terutama dihari libur panjang, libur semester dan lebaran. Pembangunan ini memerlukan partisipasi dan peran serta masyarakat untuk mendukung pembangunan yang pada ujungnya berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Dalam rapat ini perlu dibahas bersama dengan hati tenang agar kita bisa mendapat kesepakatan bersama yang saling menguntungkan bagi semua pihak.
Rapat koordinasi ini berjalan dengan kekeluargaan, setiap peserta mampu menyampaikan pendapat dan saling memberi masukan. Dengan rapat koordinasi ini, setiap pihak dapat saling mengetahui cara pandang setiap orang sehingga akhirnya mampu mencari jalan terbaik ke depannya. Dasar kekeluargaan ditambah dengan saling percaya dan juga pelibatan masyarakat menjadi kunci bagi penyamaan persepsi setiap pihak.
Kepala Desa Krikilan, Widodo, SH menyampaikan bahwa masyarakat Desa Krikilan ingin berpartisipasi dalam setiap gerak langkah yang diambil BPSMP Sangiran dan semua ini perlu komunikasi dua pihak agar masyarakat memahami dan mengerti langkah yang diambil. Masyarakat mendukung pembangunan Sarana Atraksi Wisata yag sedang dilakukan dan berharap masyarakat mendapat feedback yang menguntungkan sehingga dalam rapat koordinasi ini perlu diambil jalan terbaik bagi semua. Hal ini juga diamini oleh tokoh-tokoh masyarakat yang hadir dalam rapat koordinasi yang mendukung penuh pembangunan Sarana Atraksi Wisata. Kadar Susanto, S.T. Direktur PT Mumpuni selaku pelaksana pembangunan Sarana Atraksi Wisata berjanji menjalankan pembangunan Sarana Atraksi Wisata sesuai dengan perjanjian dan untuk menjaga hubungan baik dengan masyarakat sekitar. Hal ini menjadi kesepatan bersama diakhir acara dengan penadatanganan kesepakatan bersama.
Dengan kesepakatan bersama ini, diharap semua pihak dapat saling mengerti dan memahami serta berkomitmen mendukung kegiatan yang dilaksanakan BPSMP Sangiran dan terus melakukan komunikasi dua arah. Seperti diungkapkan salah satu peserta rapat, “jangan meninggalkan luka tapi meninggalkan kesan yang baik” sehingga semua aktivitas memerlukan komunikasi. (Wiwit Hermanto)