Peringatan Hari Kelahiran Pancasila 2023, Menjadi Lini Terdepan di Bidang Pendidikan Dan Kebudayaan

0
293

Peringatan Hari Kelahiran Pancasila pada hari Kamis, 1 Juni 2023 memiliki arti tersendiri bagi bangsa Indonesia. Hari dimana para pendiri bangsa yang tergabung dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) menyepakati bahwa Pancasila merupakan ideologi negara Indonesia. Sebagai ideologi negara, Pancasila merupakan sebuah prinsip dalam menyelenggarakan pemerintahan Indonesia di segala zaman.

Pancasila digali dari nilai luhur budaya bangsa di nusantara dan memiliki makna yang dinamis dan universal. Hingga saat ini, Pancasila tetap relevan di tengah dinamika perubahan zaman sehingga prinsip-prinsip Pancasila perlu kita jaga dalam seluruh aktivitas negara. Di Hari Kelahiran Pancasila ini kita perlu sejenak berefleksi dan memahami filosofi yang menjadi nyawa negara Indonesia.

Untuk mengingatkan kembali pada kita tentang Pancasila, Presiden Joko Widodo mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24 Tahun 2016 tentang Hari Lahir Pancasila. Melalui Keppres tersebut, setiap tanggal 1 Juni, pemerintah bersama dengan masyarakat akan memperingati hari lahir Pancasila di mana upacara peringatan tersebut dilaksanakan secara nasional di masing-masing daerah. Ketetapan di atas berdasar pada penyelidikan yang mendalam atas naskah otentik risalah sidang “Badan Oentoek Menyelidiki Oesaha-oesaha Persiapan Kemerdekaan” yang mencatat bahwa pada 1 Juni 1945, Ir. Soekarno yang mencetuskan untuk pertama kalinya Pancasila sebagai dasar negara. Ketetapan ini bertujuan menetapkan asal-usul dan perkembangan hidup berbangsa dan menegaskan tumpuan utama kehidupan bernegara Republik Indonesia.

Dalam sambutan Hari Lahir Pancasila Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi mengungkapkan bahwa, “Banyak terobosan dan capaian yang telah kita raih, namun kita menyadari bahwa perjalanan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa masih panjang. Masih banyak ruang-ruang perbaikan yang dibutuhkan untuk memberikan layanan pendidikan dan kebudayaan dengan sebaik-baiknya”.

Perbaikan harus terus dilakukan demi memberikan layanan terbaik bagi masyarakat, sebuah perjalanan yang panjang demi mencapai cita-cita mulia. Cita-cita mulia yang harus dijalankan, menjadi penyelenggara negara yang menjaga Pancasila sebagai prinsip hidup bernegara.

Hal ini diungkap dalam sambutan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang dibacakan inspektur upacara, “Kita adalah penyelenggara negara yang merupakan lini terdepan dalam menjaga nilai-nilai Pancasila, khususnya dalam urusan pemerintahan di bidang pendidikan dan kebudayaan”.Menjaga nilai-nilai Pancasila dalam bidang pendidikan dan kebudayaan membutuhkan upaya terbaik agar kita mampu menyongsong masa depan yang mungkin tidak akan pernah kita lihat.