Pembelajaran Bagi SMAN 1 Pleret dari Kunjungan Museum

0
322

Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Pleret, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan Kegiatan Outting Class Learning bagi siswa kelas X dan XI. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah pengalaman belajar di luar kelas yang mengambil lokasi di Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan. Pengalaman di luar kelas menjadi pembelajaran bagi para siswa agar mengenal lingkungan, belajar, sekaligus menimba ilmu.

Kegiatan ini dilakukan SMAN 1 Pleret, pada hari Selasa, 30 Mei 2023 dengan 387 siswa dan 40 guru pembimbing. Hery Kurniawan Akhmad Ikhsan, S.Pd., M.Pd.B.I. selaku Kepala Sekolah SMAN 1 Pleret mengharapkan, “Semoga para siswa mampu mendapat pembelajaran dari kunjungan di Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan, belajar di luar kelas dan menimba pengalaman”.

Guna mencapai tujuan tersebut, pembelajaran luar kelas dilakukan melalui koleksi yang dipamerkan di museum dan juga pemutaran film tentang Sangiran. Selain itu, guna mendapat pengayaan pengetahuan dan informasi, pada siswa SMAN 1 Pleret diberikan sejumlah buku terbitan Balai Pelestarian Situs Manusia Purba (BPSMP) Sangiran.

Pada kesempatan ini, rombongan mendapat kesempatan menyaksikan Pemutaran film berjudul “Sangiran Untuk Dunia”, sebuah film yang tepat pada anak usia SMA. Film ini menjelaskan tentang Situs dan Museum Sangiran.

Situs Sangiran diakui sebagai salah satu warisan budaya dunia oleh Unesco karena mampu memberikan sumbangsih akan penjelasan terkait misteri kehidupan manusia purba sejak 1,5 juta tahun yang lalu. Keistimewaan Situs Sangiran sehingga diakui dunia, manusia purba jenis Homo erectus dan berhasil menciptakan budaya, lapisan-lapisan dan hewan-hewan purba.

Cerita tentang berbagai bukti kehidupan masa lalu di Sangiran selama lebih dari 2 juta tahun yang lalu di ceritakan melalui Museum Manusia Purba Sangiran. Melalui museum, masyarakat diberi berbagai edukasi sekaligus wisata yang menarik.

“Semoga kunjungan ini membawa manfaat bagi para siswa, terima kasih atas sambutan dan pengetahuan yang diberikan”, pungkas Hery. Sebuah pembelajaran luar kelas yang didapat oleh rombongan siswa SMAN 1 Pleret di Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan yang memberikan sejuta kenangan. Melalui museum dan koleksinya, pemutaran film, dan juga pemberian buku terbitan BPSMP Sangiran, diharap mampu menjadi sumber informasi tentang kehidupan prasejarah. Kehidupan masa lalu yang dapat menjadi pembelajaran bagi generasi penerus bangsa. (Wiwit Hermanto)