Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2023 di Sangiran

0
1617

Peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2023 di Sangiran dirayakan dengan melaksanakan upacara dengan mengambil lokasi di Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Ngebung. Dunia Pendidikan dalamtiga tahun terakhir banyak sekali tantangan dan hambatan dikarenakan pandemi Covid-19. Semua tantangan dihadapi dengan berani tanpa rasa ragu dan tidak takut untuk mencoba, tetap berdiri di garis depan untuk memimpin pemulihan dan kebangkitan.

Dalam sambutan Nadiem Anwar Makarim selaku Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi dalam rangka Hari Pendidikan Nasional yang dibacakan Iskandar selaku inspektur upacara, menyebutkan bahwa, “Anak-anak kita sekarang bisa belajar dengan lebih tenang karena aktivitas pembelajaran mereka dinilai secara lebih holistik oleh gurunya sendiri. Para kepala sekolah dan kepala daerah yang dulu kesulitan memonitor kualitas pendidikannya sekarang dapat menggunakan data Asesmen Nasional di Platform Rapor Pendidikan untuk melakukan perbaikan kualitas layanan pendidikan”.

Hari Pendidikan Nasional tahun ini adalah waktu yang tepat bagi kita untuk merefleksikan kembali setiap tantangan yang sudah dihadapi, juga setiap langkah berani yang sudah diambil. Merefleksikan kembali tentang apa yang telah kita lakukan selama tiga tahun terakhir guna merancang arah perjalanan ke depan.

Perkembangan menakjubkan dari karya para guru di Platform Merdeka Belajar, para mahasiswa yang berkembang di luar kampus dengan hadirnya program-program Kampus Merdeka. Kesemuannya didukung dengan pendanaan yang mendorong perkembangan tersebut.

“Dari segi pendanaan, pencarian langsung Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) dan pemanfaatannya yang lebih fleksibel telah memberikan keleluasaan bagi sekolah untuk meningkatkan kualitas belajar”.

Di bidang kebudayaan, Kemendikbudristek memberikan dukungan dengan, “mekanisme dana yang fleksibel dapat mewadahi gagasan-gagasan kreatif para seniman dan pelaku budaya sehingga mampu menghasilkan karya-karya hebat yang mendukung pemajuan kebudayaan”.

Kesemuanya merupakan kemajuan yang telah diraih selama ini, sebuah transformasi masih yang perlu disyukuri. Nadiem mengungkapkan bahwa, “Transformasi yang masif ini sudah sepatutnya dirayakan dengan penuh syukur dan semarah, karena semuanya adalah hasil dari kerja keras dan kerja sama kita”.

Perjuangan mencerdaskan kehidupan bangsa yang merupakan cita-cita dan angan-angan yang disebutkan dalam UUD 1945 harus teruskan, agar semua anak bangsa merasakan kemerdekaan yang sebenar-benarnya. Dalam akhir sambutannya Nadiem mengajak kita untuk menyemarakkan hari ini dengan semangat untuk meneruskan perwujudan Merdeka Belajar, Mendidik Pelajar Pancasila yang cerdas berkarakter, dan membawa Indonesia melompat ke masa depan dengan pendidikan yang memerdekakan.