Manifestasi Gotong Royong Pada Masyarakat Tengger

0
1331

Manifestasi Gotong Royong Pada Masyarakat Tengger

Oleh: Siti Munawaroh

 

Penelitian tentang manifestasi gotong royong pada masyarakat Tengger dilakukan di Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura Kabupaten Probolinggo Propinsi Jawa Timur. Dipilihnya desa tersebut karena selama ini masyarakatnya masih sangat patuh terhadap adat istiadat serta mempunyai sifat gotong royong yang tinggi.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk gotong royong yang ada. Dalam rangka mencapai tujuan ini digunakan metode survai. Data dan informasi diperoleh dengan cara pengamatan langsung di lapangan dan melakukan wawancara kepada responden dengan menggunakan daftar pertanyaan. Unit analisis dalam penelitian ini adalah rumah tangga dengan mengambil kepala keluarga sebagai responden. Sampel responden diambil sebanyak 20 kepala keluarga dengan menggunakan Sistematik Randem Sampling, sedang analisis digunakan kuantitatif dan kualitatif.

Hasil yang didapat dalam penelitian ternyata bentuk-bentuk gotong royong yang hingga sekarang masih dilakukan dan digiatkan adalah ada dua bentuk, yaitu gotong royong kerja bakti atau yang bersifat untuk kepentingan umum dan tolong menolong yang bersifat jaminan sosial. Gotong royong kerja bakti yang dilakukan adalah pembangunan jalan kempung, saluran air, dan gedung. Sementara tolong menolong yang hingga sekarang masih ada dan belum mengalami pergeseran adalah guyuban, nyurung, dan nyalawat atau dalam kematian. Khusus untuk tolong menolong pada sambatan (pembuatan rumah dan pertanian) di daerah penelitian telah terjadi pergeseran hal ini terlihat dari jumlah responden yang ada sebesar 70 % mengatakan tidak pernah melakukan sambatan.

Selengkapnya: Patra-Widya, Vol. 3 No. 4, Desember 2002.