Pengumuman Peserta Terbaik dan Penutupan Jetrada BPNB DIY 2018

Jejak Tradisi Budaya Daerah BPNB DIY 2018 di Kota Malang dan Kabupaten Malang

0
1215
Penutupan Jetrada

Tibalah hari terakhir rangkaian kegiatan Jejak Tradisi Budaya Daerah BPNB DIY 2018 di Kota dan Kabupaten Malang. Adik-adik remaja cinta budaya ini telah menyelesaikan kunjungan ke tempat-tempat yang memiliki sebagian kecil keragaman budaya yang ada di Indonesia. Tugas mereka untuk membuat laporan dari hasil kunjungan pun telah mereka selesaikan. Jumat 6 April 2018 pagi adalah waktu untuk mereka mempresentasikan laporan hasil kunjungan yang mereka lakukan, dan juga waktu para juri untuk memberi penilaian akhir dan mengumumkan siapa saja peserta terbaik dari perwakilan tiap-tiap provinsi. Mungkin bagi sebagian atau bahkan seluruh peserta Jetrada BPNB DIY 2018 ini menjadi hari yang ditunggu-tunggu, karena menjadi hari pengumuman peserta terbaik sekaligus penutupan Jetrada 2018 BPNB DIY 2018.

Presentasi pun dimulai. Tiap kelompok menunjuk satu wakilnya untuk berada di depan memaparkan laporan hasil kunjungan mereka. Sistematika penulisan, penyampaian pada saat penyajian laporan, isi dari laporan, serta keaktifan para peserta turut menjadi bahan penilaian bagi para juri. Sampailah pada saat yang dinanti-nanti para peserta yaitu pengumuman peserta Jetrada BPNB DIY 2018 terbaik dari masing-masing Provinsi. Berikut adalah nama-nama peserta terbaik :
a. Peserta Siswa terbaik dari Daerah Istimewa Yogyakarta

1. Dhita Fitria Hermawati (SMAN 2 Bantul)
2. Tsalitsa Nurlitaning Sukma (SMA IT Abu Bakar Yogyakarta)

b. Peserta Siswa terbaik dari Provinsi Jawa Tengah

1. Grace Aprilydia Sinaga (SMAN 2 Wonogiri)
2. Fidelia Febi Valentika (SMAN 1 Ungaran)
3. Alfiyya Nahda A (SMAN 1 Purwokerto)

c. Peserta Siswa terbaik dari Provinsi Jawa Timur

1. Riko Ananda Putra Al-Amin (SMAN 1 Lumajang)
2. Fatimah Zulfa Salsabillah (SMAN 1 Tumpang Malang)

Acara kemudian dilanjutkan dengan kesan dan pesan dari perwakilan peserta. Menurut mereka kegiatan ini sangat berkesan dan memberikan banyak pengalaman, mereka pun berharap agar kegiatan ini dapat terus diadakan. Setelah selesai, Kepala BPNB DIY Dra. Christriyati Ariani, M.Hum. menutup seluruh rangkaian kegiatan Jetrada BPNB DIY 2018 di Kota Malang dan Kabupaten Malang. Dalam sambutannya, beliau berharap agar para peserta tetap bersemangat dalam menjaga tradisi dan budaya, turut menyampaikan dan menyiarkan kepada teman dan pihak lain, tentang sekelumit keragaman budaya yang ada pada obyek-obyek kunjungan di Kota dan Kabupaten Malang, agar rekan-rekan peserta menjadi tertarik untuk juga turut menjaga dan melestarikan kebudayaan Negeri Indonesia.

Harapan BPNB DIY pada acara ini adalah agar para peserta mengenal dan mengerti adanya komunitas-komunitas budaya, yang nantinya akan menumbuhkan sikap toleransi atas keberagaman yang ada pada umumnya, dan keberagaman budaya pada khususnya, serta dapat menginternalisasi nilai-nilai luhur yang ada dari budaya warisan para leluhur bangsa ini yang pasti akan semakin menumbuhkan rasa bangga sebagai anak bangsa.

Sampailah sudah di akhir kisah, Jetrada BPNB DIY 2018 di Kota Malang dan Kabupaten Malang Berakhir. Para adik-adik remaja pencinta budaya dan tradisi ini harus kembali ke daerahnya masing-masing, kembali merajut mimpi dan menyampaikan pesan kepada rekan-rekan di daerahnya untuk selalu menjunjung tinggi toleransi di antara keberagaman yang ada pada bangsa dan negara ini, dan untuk selalu mengasah kreativitas agar kebudayaan dapat terus lestari dan berkembang, seperti pesan founding fathers Indonesia “Kebudayaan tidak dapat dipertahankan saja, kita harus berusaha merobah dan memajukan, oleh karena kebudayaan sebagai kultuur, sebagai barang yang tumbuh, dapat hilang dan bisa maju”, (Mohammad Hatta).

Lestari Budayaku Lestari Negeriku,
Salam Budaya.

 

(bpw)