Persentuhan kepulauan Maluku dengan pengaruh budaya islam dapat di lacak sejak setidaknya abad ke-14. Kontak dan interaksi dengan kawasan barat nusantara dan dunia luar terkait perdagangan rempah-rempah menjadi awal masuk dan berkembangnnya pengaruh islam di wilayah ini. Kerajaan –kerajaan islam pun tumbuh sebagimana nampak dalam eksistensi ternate,tidore,jailolo dan bacan. Dibelahan selatan,tumbuh pusat-pusat kekuasaan islam yang diwakili antara lain oleh hitu dan kerajaan-kerajaan lain di seram,lease dan pesisir timur pulau seram. Demikian halnya di kepulauan banda hingga kepulauan kei pengaruh budaya islam meluas. Kini,rekam panjang sejarah khas ini telah menjadi bagian utu tardisi masyarakat Maluku.