Loloskan Sultan Mahmud, TP2GD Kepri Dapat Penghargaan

0
110
Gubernur Kepri, Nurdin Basirun menyerahkan piagam penghargaan kepada peneliti BPNB Kepri, Anastasia Wiwik Swastiwi P.hD.

Gubernur Kepri, Nurdin Basirun memberikan piagam penghargaan kepada Tim Peneliti Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) di Ruang Kerja Gubernur Kepri, Dompak, Senin (5/2) kemarin. Salahsatu anggota
TP2GD berasal dari Balai Pelestarian Nilai Budaya Kepri, yakni Peneliti Madya Anastasia Wiwik Swastiwi P.hD.

Ada 12 orang dalam TP2GD Kepri, yakni Dr T.S Arif Fadillah, Drs Raja Ariza, Dr Abdul Malik M.Pd, Raja Malik Afrizal, Dr Rumzi Samin, Zamzami Karim MA, Abdul Razak AB, Edy Akhayari M.Si, Abdul Kadir Ibrahim MT, Endi Maulidi SH dan Anastasia Wiwik Swastiwi. “Puji tuhan, pak gubernur memberikan apresiasi. Kami senang sekali dapat piagam penghargaan,”kata Anastasia Wiwik Swastiwi.

Apresiasi dari gubernur ini tak terlepas dari kinerja TP2GD Kepri yang berhasil meloloskan Sultan Mahmud Riayat Syah sebagai pahlawan nasional yang bertepatan dengan Hari Pahlawan 10 November 2017 lalu. Pemberian gelar tersebut berdasarkan Keputusan Presiden nomor 115/TK/TAHUN 2017. Ada empat tokoh yang meraih gelar pahlawan nasional, yakni almarhum TGKH Muhammad Zainuddin Madjid (Tokoh NTB), almarhum Laksamana Malahayati (Tokoh dari Provinsi Aceh), almarhum Sultan Mahmud Riayat Syah III (Tokoh Kepulauan Riau) dan almarhum Lafran Pane (Daerah Istimewa Yogyakarta).

TP2GD Kepri ini bertungkus lumus dengan sejarawan dari Universitas Indonesia, seperti Prof Dr Susanto Zuhdi, Dr Didik Paradjoko, Mukhlis PaEni dan akademisi lainnya menggali data sebagai penguat dalam pengusulan sebagai pahlawan nasonal. **