Istana Kota Piring dalam Kepungan Rumah Warga

0
660
Istana Kota Piring dalam kepungan rumah warga

Banyak situs cagar budaya di Tanjungpinang yang kondisinya rawan rusak yang disebabkan karena ulah tangan manusia. Bisa rusak karena dampak pertambangan dan juga bisa hancur karena pengaruh pembangunan pemukiman. Salahsatunya, Istana Kota Piring yang berlokasi di Kelurahan Melayu Kota Piring, Tanjungpinang.

Istana Kota Piring terdapat di Pulau Biram Dewa (Malam Dewa, Malim Dewa) atau Niram Dewa sebagaimana masyarakat sekitar menyebutnya, pada batu delapan atau sekitar 8 km dari pusat kota Tanjung pinang. Secara administratif Istana Kota Piring berada di wilayah Kelurahan Melayu Kota Piring RT.02 RW.03, Kecamatan Tanjungpinang Timur.

Istana Kota Piring dulunyan difungsikan sebagai pusat pemerintahan Kesultanan Melayu (Jo hor) Riau sejak 4 Oktober 1722 sampai 10 November 1784, dan ditinggalkan begitu saja atau dibumihanguskan penghuninya pada tahun 1787. Pembumi-hangusan Istana Kota Piring akan menyisakan pondasi dan dinding benteng yang terbuat dari batu gamping dan pasir laut.

Situs bersejarah Istana Kota Piring bukanlah obyek yang menarik untuk dikunjungi warga kota Tanjungpinang. Jangankan wisatawan, warga Kepri, khususnya Tanjungpinang
diyakini tak semuanya familiar dengan situs ini. Istana Kota Piring menyisakan sebagian dinding benteng dan bentukan yang diduga merupakan bagian pondasi dari bangunan bangunan yang ada di komplek tersebut. Di atas situs bersejarah ini telah berdiri banyak rumah warga, termasuk sejumlah fasilitas umum.

Meski ada plang Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tanjungpinang tentang larangan membangun di kawasan situs ini, diyakini himbauan itu tak ampuh. Sebabnya, kawasan ini semakin ramai. Hal ini terlihat dengan semakin mudahnya akses jalan ke kawasan ini. Ada pembangunan fasilitas umum seperti lapangan. Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatra Barat dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjungpinang harus mencermati potensi kerusakan situs cagar budaya ini karena dampak pembangunan. **