Disbud Lingga Terbitkan 4 Buku Budaya Melayu

0
601

Dinas Kebudayaan Lingga memiliki kepedulian tinggi pada pengembangan kebudayaan Melayu. Empat buku budaya Melayu diterbitkan.

Empat buku itu adalah Teater Bangsawan Lingga, Permainan Rakyat Kabupaten Lingga, Cerita Rakyat Asal Usul Nama Tempat (toponimi) Kabupaten Lingga dan juga buku tentang Sultan Mahmud Riayat Syah.
“Alhamdulillah, pada akhir tahun 2017 kemarin, kita sudah cetak empat buah buku. Tiga buku budaya dan satu buku Tentang sejarah.
Ini upaya nyata melestarikan budaya Melayu dan sejarah,”kata Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Lingga, M Ishak, kemarin.

Ia berharap sekali buku-buku tersebut selain dapat dijadikan bahan bacaan, juga dapat menjadi materi muatan lokal bagi anak-anak sekolah di Kabupaten Lingga.
Ke depan, kata Ishak, untuk mempercepat penulisan dan penerbitan buku-buku warisan budaya, adat dan sejarah Melayu itu, pihaknya menginginkan tidak saja dananya ditumpukan dari sumber APBD Lingga, tetapi juga dari APBN dan APBD Provinsi Kepri.”Kita sudah koordinasi dan surati Pemprov Kepri, Balai Pelestarian Nilai Budaya Kepri dan Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumbar,”ujarnya.

Tiga buku budaya ditulis peneliti BPNB Kepri dan penulis lokal. Sedangkan buku Sultan Mahmud Riayat Syah ditulis tim yang
dipimpin Dr Abdul Malik, Prof Dr Susanto Zuhdi, dan kawan-kawan. **