Balai Pelestarian Nilai Budaya Kepri menggelar rapat awal tahun 2019, Rabu (23/1) kemarin di Aula Kantor BPNB Kepri. Rapat ini membahas evaluasi pelaksanaan
kegiatan 2018 dan juga persiapan 2019.
Kepala BPNB Kepri, Toto Sucipto mengatakan, dari segi daya serap anggaran, BPNB Kepri boleh berbangga tahun 2018 daya serapnya terbaik di Direktorat Jenderal Kebudayaan.
“Dari segi daya serap, kita boleh bangga. 97 Persen lebih. Dari segi administrasi pelaporan, masih perlu perbaikan,”kata Toto.
Toto juga menyampaikan kenaikan pagu indikatif 2019. Anggaran BPNB Kepri Rp10.095.854.000 atau naik Rp147.134.000 dari tahun 2018 sebesar Rp9.948.720.000. Selain menyampaikan kegiatan 2019, ia juga menyebutkan kegiatan pendukungan yang dilakukan BPNB Kepri tahun 2019. BPNB Kepri bisa ikut berpartisipasi. Sebut saja Festival Pulau Penyengat, Kardiknas 2018, Pekan Kebudayaan Nasional, jambore budaya, festival makyong internasional dan kegiatan lainnya. Dalam rapat juga dibahas pergantian posisi atau posisi personil yang ada di BPNB Kepri. Tujuannya untuk penyegaran. **