Sobat sejarah dan budaya. Balai Pelestarian Nilai Budaya Kepri terus berupaya melakukan pencatatan Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) di empat provinsi wilayah kerja, yakni Kepri, Riau, Jambi dan Babel. Pencatatan dilakukan dengan adanya koordinasi pada pihak terkait, baik dinas kebudayaan provinsi dan kabupaten kota. Selain itu juga mensosialisasikan dengan pelaku budaya. Harapannya semakin banyak WBTB yang tercatat dan semakin banyak pula yang ditetapkan.
BPNB Kepri telah merekap database karya budaya yang tercatat. Baru sebagian kecil yang sudah ditetapkan jadi WBTB Indonesia. Koordinator WBTB BPNB Kepri, Hendri Purnomo mengatakan, para peneliti BPNB Kepri yang turun melakukan inventarisasi harus mengacu pada database ini. Data yang dicari diluar data yang sudah ada. “Database ini sangat penting. Kita tahu berapa jumlah karya budaya yang sudah dicatat. Berapa yang sudah diusulkan, berapa yang sudah ditetapkan,”kata Hendri, Kamis (10/5) kemarin.
Bagi yang ingin mengetahui WBTB dari daerahnya yang sudah tercatat, silahkan cek database berikut. Silakan.
