Balai Pelestarian Nilai Budaya Kepri berpartisipasi dalam pameran di Museum Linggam Cahaya Daik Lingga. Pameran digelar dalam Perhelatan Tamadun Melayu Antarbangsa yang digelar pada 17–26 November 2017 mendatang.
Koordinator Pusdok BPNB Kepri, Zulkifli Harto menyebutkan, pameran bersama di Museum Linggam Cahaya luar biasa karena ramainya animo masyarakat berkunjung. Saat pembukaan Wabup Lingga, M Nizar, Kapolres Lingga, AKBP Ucok Silalahi dan banyak tamu undangan hadir tanggal 17 November lalu. “Mereka melihat barang-barang yang kita tampilkan. Kami juga bagi buku,”kata Zulkifli.
Dalam pameran BPNB Kepri menampilkan barang-barang bercorak budaya, seperti beraneka ragam tanjak, gasing, topeng makyong, pakaian tradisional dan juga buku-buku terbitan BPNB Kepri.
“Pemkab Lingga khususnya Dinas Kebudayaan telah lama bermitra dengan kami. Event-event kebudayaan, kami tentunya ikut berpatisipasi.Peneliti BPNB Kepri juga banyak menulis tentang sejarah dan budaya Lingga,”ujarnya.
Wakil Bupati Lingga M. Nizar mengatakan, pameran menjadi gelaran perdana Tamadun Melayu. Ia menambahkan, puncak acara perhelatan Tamaddun ini dilaksanakan pada 20 November 2017 bertepatan dengan hari jadi kabupaten Lingga ke 14.
Pameran bersama ini diikuti oleh Balai Pelestarian Nilai Budaya Kepri, Dinas Kebudayaan Provinsi Kepri, Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat, dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lingga. **