Agnes Angelia dari SMA 1 Singingi, Riau meraih juara harapan III lomba karya tulis dalam event Lawatan Sejarah Nasional (Lasenas) di Aceh, 27 April-1 Mei 2018. Ada 104 karya tulis yang masuk ke meja panitia dan dipilih 10 orang finalis.
Ke-10 finalis melakukan presentasi dihadapan lima orang juri yang diketuai Kasijanto dari Universitas Indonesia. Tempat presentasi di Asrama Haji Banda Aceh. Mereka menunjukkan kebolehannya presentasi. Ada dua sesi. Lima finalis tampil pertama dan lima orang lagi tampil sesi berikutnya. Hasil lomba dibacakan ketua dewan juri Kasijanto saat penutupan kegiatan Lasenas 2018 di Pelabuhan Sabang, Ahad (30/4) sore.
Juara I sampai harapan I diborong utusan BPNB Yogya. Juara harapan II utusan BPNB Aceh dan juara harapan III utusan BPNB Kepri. Utusan BPNB Kepri, Agnes Angelia membawakan karya tulis berjudul Perjuangan Cut Meutia (1870-1910) sebagai Penguat Memori Kolektif Dalam Pendidikan Karakter. “Alhamdulillah, anak kami juara harapan III. Saya tak menyangka Agnes bisa juara. Dalam Laseda 2018 di Jambi, Agnes juga harapan III. Tingkat nasional, Agnes juara harapan III juga,”kata guru pendamping Agnes Angelia, Indriani dari Riau.
Indriani juga mengakui finalis lainnya penampilannya bagus. Utusan BPNB Yogya tampil meyakinkan. “Tiga utusan BPNB Kepri yang masuk 10 finalis. Syukur satu orang bisa masuk enam besar,”ujarnya.
Atas prestasi ini, Agnes Angelia memperoleh uang pembinaan sebesar Rp1 juta, piala, piagam penghargaan dan bingkisan buku dari panitia. **
