Sempena memeriahkan Festival Bahari Kepri (FBK) 2016 serta HUT ke 15 Kota Otonom Tanjungpinang, Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang melaksanakan Pawai Budaya dan Parade Mobil Hias, Kamis (27/10) kemarin.
Pawai Budaya dan Parade Mobil Hias ini, juga akan dimeriahkan oleh Drumband Akademi Udara Jogjakarta. Untuk Parade Mobil Hias, akan memecahkan rekor MURI dengan Peserta Mobil Hias terbanyak se-Indonesia. Pawai Budaya, start dimulai dari simpang Jalan Pos Merdeka, menuju Finish panggung utama Melayu Square.
Parade Mobil Hias, Start dimulai dari Gerbang I Bintan Centre (Toko Buku Lotus) KM IX, dengan rute Terminal Sungai Carang, Komplek Bintan Centre (Gerbang I Bintan Centre), Jalan D.I Pandjaitan, Jalan Gatot Subroto, Jalan M.T Haryono, Jalan Brigjen Katamso, Jalan Bakar Batu (Lawan Arus), Jalan Ketapang, Jalan Merdeka, Jalan Hangtuah.
Kegiatan pawai budaya cukup menarik. Pesertanya tak hanya pelajar sekolah, tapi juga masyarakat umum. Tak hanya dari etnis Melayu, tapi juga bergabung etnis Jawa, Tianghoa dan etnis lain yang ada di Tanjungpinang. Tampilan dalam pawai mengambarkan kondisi Tanjungpinang yang heterogen. Keberagaman itu di Tanah Melayu menjadi satu, warga Tanjungpinang.”Bulan Oktober ini banyak sekali acara di Tanjungpinang rangkaian Festival Bahari Kepri. Ada lomba dragon boat, pawai budaya, parade kapal hias, parade mobil hias, festival gurindam, kuliner, sampai acara baca puisi. Harapan kami Tanjungpinang semakin dikenal. Wisatawan ramai datang ke sini,”kata Buyung, pedagang kaki lima di Tepi Laut, Tanjungpinang. **
