Pelajar SMA 3 Jambi Juara Karya Tulis Laseda BPNB Kepri

0
289

Luiz Fernando dari SMA 3 Jambi tampil sebagai juara 1 lomba karya tulis sejarah dalam event Lawatan Sejarah Daerah (Laseda) 2019 yang digelar Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Kepri. Penyerahan hadiah dilakukan dalam acara penutupan Laseda di Hotel Golden View Batam, Rabu (10/4) malam.

Juara 2 diraih Kerina Jefani, disusul Fadli Rahman dari SMA Kartini Batam sebagai juara 3. Juara Harapan 1 Siti Nurfitri Anugrah Bintani dari SMA 1 Lingga. Posisi juara harapan 2 diraih Henny Syamratul Husni dari SMA 1 Karimun dan posisi keenam diraih Windu Adelia Putri dari SMA 1 Gantung, Bangka Belitung. Hadiah diserahkan Kepala BPNB Kepri, Toto Sucipto. Para pemenang nantinya akan mewakili BPNB Kepri dalam acara lawatan sejarah nasional (Lasenas) 2019 di Kota Medan.

Selain juara lomba karya tulis juga ada hadiah hiburan berupa pemilihan peserta favorit dalam Laseda 2019. Peserta favorit adalah peserta yang selama kegiatan aktif dalam sesi seminar dan peninjauan ke lapangan, disiplin dan bertingkah laku baik dalam kegiatan. Terpilih juara favorit 1 Salsabila dari SMK Multi High School,disusul Ervan (SMA 1 Batam), juara favorit 2 dan Daniel Liem dari SMA Yos Sudarso sebagai peserta favorit 3.

Para pemenang lomba karya tulis memperoleh piala, uang pembinaan, sertifikat dan medali. Sementara, peserta favorit memperoleh piala. Lomba karya tulis dewan jurinya tiga orang masing-masing Muhammad Iqbal (Batam Pos), Anastasia Wiwik Swastiwi (BPNB Kepri) dan Weni (Disbudpar Batam).

Kepala BPNB Kepri, Toto Sucipto saat acara penutupan berharap para peserta bisa mengambil manfaat dalam mengikuti acara ini. Peserta bisa melihat kondisi situs sejarah ada yang tak terawat dan ada yang kondisinya dalam keadaan bagus. “Cintai budayamu. Cintai sejarah daerahmu. Jadilah calon penulis sejarah yang baik,”kata Toto.

Dalam malam penutupan usai penyerahan hadiah pemenang lomba karya tulis sejarah lokal, dilanjutkan acara hiburan. Setiap sekolah tampil menghibur. Ada yang menampilkan tarian dan nyanyi. Sejumlah peserta juga unjuk kebolehan bernyanyi, termasuk guru pendamping. Semuanya tumpah ruah dalam acara kegembiraan. **