Sejarah Gereja Katedral Santo Yosef Pontianak

0
635

Gereja Katredal Santo Yosef Pontianak dalam sejarahnya merupakan gereja yang diberkati pada 9 Desember 1909 dan sekaligus berdirinya paroki. Kemudian menjadi gereja katedral pada tanggal 17 November 1918 seiring dengan ditahbiskannya Mgr. Jan Pacificus Bos, OFMCap menjadi Uskup Tituler Capitolias, merangkap Vikaris Apostolik Dutch Borneo. Paroki berubah menjadi Paroki Katedral Pontianak.

Gereja megah ini dibangun dengan perpaduan arsitektur Romawi dan Timur Tengah. Ornamen bernuansa kekhasan Dayak menjadi gaya eksterior bangunan. Sedangkan arsitektur interiornya perpaduan nuansa Tionghoa dan klasik Eropa.

Tempat ibadah umat Nasrani yang diresmikan Gubernur Kalbar pada 19 Desember 2014 ini dirancang oleh arsitek yang juga merancang pembangunan Masjid Raya Singkawang. Hal ini menjadi kesan kehidupan multikultur dan pluralisme di Kalimantan Barat semakin harmonis.

Selamat memperingati hari kenaikan Isa Almasih 2023 bagi umat Nasrani.

Semoga kedamaian selalu menyertai keberagaman umat beragama di Kalimantan Barat.

(Sumber :  Wikipedia.org)

https://id.wikipedia.org/wiki/Gereja_Katedral_Pontianak